"Kaum perempuan memiliki peran penting dalam mendidik seorang anak, yang nantinya anak tersebut dapat memberikan dampak positif terhadap kemajuan bangsa. Siklus inilah yang perlu diketahui oleh perempuan guna memotivasi untuk belajar dan terus belajar" Tambahnya dengan lantang.Â
Diskusi kemudian berjalan dengan para peserta diberikan kesempatan mengutarakan pendapat atau pertanyaan. Peserta antusias dalam meramaikan diskusi terkait peran perempuan dalam pendidikan ini, tidak hanya dari kaum perempuan melainkan juga lelaki.
Seorang berpendapat, "Nabi Muhammad SAW bahkan menyebutkan sosok ibu tiga kali ketika ditanya oleh seseorang tentag orang yang harus dicintai, bukankah ini memang pertanda bahwa sosok perempuan begitu dimuliakan. Kemulian ini bukan bearti pembatasan terhadap akses pendidikan".
"Kesetaraan sebenarnya masih menjadi perdebatan yang rumit dalam berbagai diskusi, bagaiamana kesetaraan dapat terjadi ketika terdapat kasus perempuan memandang suatu pekerjaan hanya miliki lelaki contoh kuli bangunan. Kesetaraan dipandang bias dan rawan akan ketimpangan". Ujar peserta.
Beberapa pendapat telah tersaji akhirnya Akademia harus ditutup dengan kesimpulan oleh moderator dan juga kalimat penutup dari kedua pemantik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H