Mohon tunggu...
Bella Nomadensia S
Bella Nomadensia S Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mengenal Luffa Lebih Jauh: Manfaat Untuk Lingkungan dan Larangan Penggunaan

5 Desember 2023   08:35 Diperbarui: 5 Desember 2023   08:37 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Loofahs atau luffa merupakan serat alami yang didapat dari gambas atau yang sering kita kenal sebagai oyong yang telah mengering pada pohonnya. Luffa didapatkan apabila gambas atau oyong tersebut telah selesai berkembang dan berubahnya warna menjadi kecoklatan dan telah mengering.

Nama “luffa” diadopsi oleh ahli botani Eropa pada abad XVII dari luf namanya dalam bahasa Arab Mesir. Luffa yang telah mengering memiliki banyak manfaat salah satunya adalah sebagai alat pembersih cuci piring ataupun dapat digunakan sebagai alat pembersih mandi.

Sumber: Wikipedia
Sumber: Wikipedia

Pada zaman era modern ini, platform sosial media tentu memiliki peran yang besar terhadap penikmatnya. Tiktok merupakan salah satu platform yang banyak digunakan untuk memberikan informasi secara cepat melalui video berjalan. Informasi luffa yang dibagikan pada akun tiktok @envygreen_id banyak menuai respon positif oleh para netizen. Video tersebut telah disukai sebanyak 27,3 ribu orang dan mendapat banyak komentar positif. Komentar-komentar tersebut berisikan pengalaman netizen satu dengan netizen lainnya yang saling menginformasikan terkait banyaknya manfaat luffa terhadap lingkungan, namun hal tersebut juga menimbulkan beberapa pertanyaan, seperti 

“Sampai berapa lama luffa dapat digunakan?” atau “Apakah luffa tersebut sudah aman digunakan sebagai alat pembersih badan? Dan apakah tidak membahayakan?”

Selanjutnya pada video melalui akun tiktok @dictionarei dengan nama Reizuka Ari yang sering disapa Rei merupakan salah seorang konten kreator tiktok yang turut membuat video mengenai luffa, dimana pada kejadian tersebut Rei menanggapi pertanyaan yang diketik oleh netizen melalui komentar pada video lain Rei yang sebelumnya telah memperkenalkan luffa yang baru saja Rei dapatkan kala itu.

“Dari dulu tiap mandi pake ini berasa bersih bngt sumpah kulit jadi kinclong jg, tapi tiap malem pake handbody ya biar gakering jg kulitnyaa” Beginilah pertanyaan salah seorang netizen tersebut yang terdapat di kolom komentar.

Rei pun menjawab dengan leluasa sesuai dengan pengalaman pribadinya,

“Di gw sih biasa aja ya, tapi gw tuh ngerasa kaya puas banget gitu lho dakinya keangkat gitu jadi kek sakit sakit happy” begitu tanggapannya. Rei juga memberikan saran bahwa untuk penggunaan luffa ini memiliki masa pakai maksimal 2 bulan.

Perasaan menggunakan luffa ini tentu memiliki rasa tersendiri pada tiap penggunanya. Seperti Rei yang merasa sakit sakit happy sedangkan berbeda dengan tanggapan lain netizen yang mengatakan bahwa luffa tersebut menyebabkan kulitnya kering. Oleh karena itu, penggunaan luffa sendiri dapat dinikmati dan memiliki rasa yang berbeda oleh tiap penggunanya.

Namun setelah dicari tahu lebih jauh terdapat tanggapan dari salah seorang dokter dermatologis yaitu dr. O’Neill pada situs thehealthy.com yang menyampaikan dan merekomendasikan untuk menggunakaan luffa dengan menghindari menggosok secara berlebihan, mengunakannya hanya 1-2 kali seminggu, dan juga menggunakan luffa dalam keadaan kering lalu dibasahkan. Dalam situsnya tidak terdapat batasan berapa lama luffa dapat efektif digunakan, namun apabila luffa dirasa sudah tidak layak pakai, maka sebaiknya luffa dapat diganti dengan luffa yang baru guna mencegah bakteri yang menyebabkan infeksi tinggal di dalam luffa tersebut. Hal ini diperkuat dengan bukti referensi jurnal oleh dr. O’Neill

Research in the Journal of Clinical Microbiology dating as far back as 1994 found that loofahs can transmit species of bacteria that may cause infection.

Dengan begitu kita dapat mengganti luffa saat dirasa perlu atau maksimal dua bulan untuk tetap menjaga kebersihannya dari bakteri-bakteri. Manfaat lainnya yang kita dapat apabila menggunakan luffa secara berkala adalah:

1. Biaya yang dikeluarkan lebih ekonomis dan hemat.

2. Mengurangi limbah plastik.

3. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap lingkungan.

4. Dapat digunakan sebagai kompos.

Langkah kecil yang memberikan dampak yang besar

Zero-waste.

Siap jadi pelaku sadar kebersihan lingkungan?

Ayo dimulai dari kita…

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun