Mohon tunggu...
Fransisca Dafrosa
Fransisca Dafrosa Mohon Tunggu... Lainnya - Guru

saya orang yang sedang belajar menulis Fiksiana.Humaniora.Lyfe

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Anak 3 Tahun Suka Memukul: Haruskah Dimaklumi atau Ditangani?

2 Desember 2024   13:38 Diperbarui: 2 Desember 2024   13:47 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketika anak berhasil mengelola emosinya tanpa memukul, berikan pujian sebagai bentuk penguatan positif.

Contoh:
"Wah, hebat banget tadi kamu nggak memukul meskipun lagi kesal. Mama bangga, lho."

6. Kurangi Pemicu Agresi

Perhatikan apa saja yang biasanya memicu anak memukul, seperti kelelahan, lingkungan yang terlalu ramai, atau konflik dengan teman sebaya. Jika memungkinkan, minimalkan pemicu-pemicu ini.

Kapan Harus Mencari Bantuan Profesional?

Jika kita merasa perilaku agresif anak sudah di luar kendali atau mengarah pada tanda- tanda  yang disebutkan sebelumnya, jangan ragu untuk mencari bantuan. Konsultasi dengan psikolog anak, dokter anak, atau terapis perilaku bisa menjadi langkah tepat.

Bersabar dan Tetap Positif

Anak usia 3 tahun suka memukul bukanlah akhir dari dunia, tetapi bagian dari perjalanan panjang menjadi individu yang lebih baik. Sebagai orang tua, tugas kita adalah menjadi panduan sabar dan konsisten, sambil terus belajar memahami kebutuhan emosi mereka. Fase ini akan berlalu, dan dengan pendekatan yang tepat, kita dapat membantu anak melewati tantangan ini dengan cara yang sehat dan positif. Jadi, yuk nikmati prosesnya!

Semoga bermanfaat

F.Dafrosa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun