"Sudah ada rencana akhir pekan ini? Bagaimana kalau menjadikan waktu luang bersama anak sebagai momen seru untuk membaca?"
Akhir pekan sering kali identik dengan waktu bersantai atau jalan-jalan keluarga. Namun, bagaimana jika kali ini kita mencoba sesuatu yang berbeda, seperti mengenalkan anak pada dunia buku?
Selain menyenangkan, kebiasaan membaca sejak dini dapat membantu perkembangan otak, meningkatkan daya imajinasi, dan membangun kebiasaan belajar yang positif.
Mungkin kita bertanya-tanya, "Tapi bagaimana caranya agar anak mau membaca buku, apalagi saat akhir pekan?" Tenang saja! Dengan pendekatan yang kreatif dan santai, kita  bisa mengubah aktivitas membaca menjadi kegiatan yang dinanti-nantikan oleh anak. Berikut ada beberapa cara asyik untuk membentuk kebiasaan membaca pada anak, terutama di akhir pekan.
1. Pilih Cerita yang Interaktif dan Sesuai Usia
Anak-anak suka cerita yang bisa membuat mereka terlibat secara aktif. Pilihlah buku dengan gambar menarik, teks sederhana, dan interaksi seperti membuka flap, menempel stiker, atau memilih akhir cerita. Buku cerita interaktif seperti ini tidak hanya membuat anak antusias tetapi juga membantu mereka merasa lebih dekat dengan karakter dalam cerita.
Misalnya, jika anak kita menyukai binatang, pilihlah buku bertema petualangan di hutan. Kita juga bisa memilih buku pop-up yang "menghidupkan" cerita di depan mata anak. Dengan cara ini, membaca tidak lagi terasa seperti tugas, melainkan petualangan yang menyenangkan.
2. Jadikan Membaca Sebagai Aktivitas Keluarga
Anak-anak cenderung meniru apa yang dilakukan orang dewasa di sekitar mereka. Jika kita membaca, kemungkinan besar mereka juga akan tertarik. Jadikan akhir pekan sebagai waktu untuk membaca bersama.
Ciptakan suasana nyaman dengan duduk di sofa atau di lantai bersama selimut hangat. Bergantianlah membaca cerita, dan beri anak kesempatan untuk menirukan suara karakter atau membuat dialog sendiri. Ketika membaca bersama, jangan ragu untuk melibatkan emosi seperti tertawa, terkejut, atau bahkan pura-pura takut saat menghadapi bagian cerita yang menegangkan.
Tidak punya buku baru? Kita bisa menciptakan cerita sendiri. Misalnya, ambil beberapa mainan anak dan buat cerita berdasarkan petualangan mereka. Ini akan menambah kesan personal dan menguatkan ikatan keluarga.
3. Buat Sudut Baca yang Nyaman
Lingkungan yang nyaman dan menarik bisa menjadi kunci untuk meningkatkan minat membaca anak. Jika memungkinkan, siapkan sudut baca kecil di rumah. Tidak perlu ruangan besar---cukup gunakan pojok ruangan dengan rak buku, bantal empuk, dan pencahayaan yang cukup.
Ajak anak untuk membantu mendekorasi sudut baca ini. Biarkan mereka memilih warna bantal, susunan buku di rak, atau bahkan menambahkan poster karakter favorit mereka. Dengan begitu, mereka akan merasa sudut baca itu adalah "zona spesial" milik mereka.
Kita juga bisa menambahkan elemen-elemen menarik seperti lampu berbentuk bintang atau tenda kecil untuk menciptakan suasana yang lebih ajaib. Jangan lupa, pastikan ada banyak pilihan buku di sudut baca ini, sehingga anak merasa memiliki banyak petualangan baru setiap kali membaca.
4. Ajak Anak ke Perpustakaan atau Toko Buku
Akhir pekan adalah waktu yang tepat untuk jalan-jalan, dan mengunjungi perpustakaan atau toko buku bisa menjadi pilihan yang seru sekaligus mendidik. Biarkan anak memilih sendiri buku yang ingin mereka baca.Â
Ketika mereka terlibat dalam proses pemilihan, rasa memiliki terhadap buku tersebut akan lebih kuat, sehingga mereka lebih termotivasi untuk membaca.
Banyak perpustakaan juga menawarkan kegiatan menarik seperti sesi membaca bersama, teater cerita, atau workshop kreatif untuk anak-anak. Pastikan untuk mencari tahu jadwal acara ini di perpustakaan terdekat.
5. Gabungkan Membaca dengan Aktivitas Kreatif
Anak-anak cenderung lebih tertarik pada aktivitas yang melibatkan kreativitas. Setelah membaca buku, ajak mereka untuk menggambar karakter favorit, membuat miniatur adegan cerita, atau bahkan menulis akhir cerita versi mereka sendiri.
Jika anak kita menyukai seni, minta mereka membuat "buku cerita mini" berdasarkan imajinasi mereka. Aktivitas ini tidak hanya membantu anak memahami cerita dengan lebih baik tetapi juga mendorong mereka untuk berpikir kreatif dan mengekspresikan diri.
6. Jadikan Membaca Sebagai Bagian dari Rutinitas Akhir Pekan
Anak-anak menyukai rutinitas. Jika kita secara konsisten menyediakan waktu untuk membaca setiap akhir pekan, mereka akan mulai melihat aktivitas ini sebagai bagian yang menyenangkan dari hari mereka. Misalnya, tetapkan waktu khusus seperti Sabtu pagi setelah sarapan atau Minggu sore sebelum tidur.
Agar lebih menarik, buatlah tema untuk setiap akhir pekan, seperti "Minggu Petualangan," "Sabtu Binatang Lucu," atau "Cerita Dongeng Fantasi." Dengan tema yang berubah-ubah, anak akan selalu merasa penasaran dan antusias untuk membaca.
7. Gunakan Teknologi Secara Bijak
Jika anak kita sulit lepas dari gadget, manfaatkan teknologi untuk mendukung kebiasaan membaca. Unduh e-book anak dengan ilustrasi menarik atau audiobooks yang menyajikan narasi suara. Beberapa aplikasi bahkan menyediakan buku cerita interaktif yang menggabungkan teks, gambar, dan suara.
Namun, pastikan penggunaan teknologi ini tetap seimbang. Gunakan gadget sebagai pelengkap, bukan pengganti buku fisik. Dengan begitu, anak tetap terbiasa dengan pengalaman memegang dan membaca buku secara langsung.
8. Berikan Contoh yang Baik
Pada akhirnya, kebiasaan membaca anak sangat dipengaruhi oleh apa yang mereka lihat. Jika mereka melihat kita sering membaca buku, mereka akan lebih mungkin mengikuti kebiasaan tersebut.
Cobalah untuk mengurangi waktu menonton TV atau bermain gadget di depan anak. Ganti dengan membaca buku di waktu luang kita. Kita  juga bisa berbicara tentang buku yang sedang dibaca, sehingga anak merasa bahwa membaca adalah kegiatan yang menarik untuk semua usia.
Petualangan Dimulai dari Hal Kecil
Membangun kebiasaan membaca pada anak memang membutuhkan kesabaran, tetapi hasilnya akan sangat bermanfaat untuk masa depan mereka. Akhir pekan adalah waktu yang sempurna untuk memulai, karena kita dan anak memiliki lebih banyak waktu bersama.
Ingatlah, kuncinya adalah membuat aktivitas ini terasa menyenangkan dan tanpa tekanan sehingga membaca bisa menjadi momen yang ditunggu-tunggu oleh anak setiap akhir pekan.
Jadi, sudah siap memulai akhir pekan seru bersama buku? Yuk, ciptakan kenangan tak terlupakan bersama anak di dunia yang penuh imajinasi dan petualangan!
Salam literasi
F. Dafrosa
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI