Oleh karena itu, sangat penting bagi sekolah untuk mengadakan program pelatihan intensif bagi guru. Pelatihan ini tidak hanya mengajarkan tentang bagaimana menangani kekerasan yang sudah terjadi, tetapi juga bagaimana mencegahnya sejak awal.Â
Guru harus dilatih untuk lebih peka terhadap perubahan perilaku siswa, seperti siswa yang tiba-tiba menjadi pendiam, sering absen, atau menunjukkan penurunan prestasi akademik.Â
Tanda-tanda ini bisa menjadi indikasi adanya tekanan atau kekerasan yang dialami siswa, baik di sekolah maupun di luar sekolah.
Selain itu, pelatihan ini juga harus mencakup keterampilan komunikasi yang baik dengan siswa. Banyak siswa yang enggan melaporkan kekerasan yang dialaminya karena merasa takut atau tidak percaya bahwa guru akan menindaklanjutinya dengan serius.Â
Jika guru mampu membangun hubungan yang aman dan terbuka dengan siswa, mereka akan lebih mudah mengetahui permasalahan yang terjadi dan dapat mengambil langkah cepat untuk mencegah terjadinya kekerasan lebih lanjut.
Orang Tua sebagai Garda Terdepan
Tidak hanya guru, orang tua juga memiliki peran yang tidak kalah penting dalam pencegahan kekerasan di sekolah. Sayangnya, banyak orang tua yang belum menyadari pentingnya keterlibatan mereka dalam menangani masalah kekerasan ini.Â
Sebuah studi oleh Save the Children Indonesia pada tahun 2022 menunjukkan bahwa sekitar 45% orang tua tidak tahu bagaimana cara mendeteksi tanda-tanda anak mereka menjadi korban atau pelaku kekerasan.
Program pelatihan bagi orang tua harus menjadi bagian integral dalam strategi pencegahan kekerasan di sekolah. Melalui pelatihan ini, orang tua bisa belajar untuk lebih tanggap terhadap perubahan emosi dan perilaku anak mereka di rumah.Â
Misalnya, jika anak mereka mulai menunjukkan kecenderungan agresif, sering merasa cemas, atau bahkan menarik diri dari interaksi sosial, ini bisa menjadi sinyal bahwa anak sedang mengalami tekanan di sekolah.
Pelatihan bagi orang tua juga harus mencakup cara mendampingi anak dalam menghadapi kekerasan atau bullying, termasuk memberikan dukungan emosional yang dibutuhkan anak.Â