Mohon tunggu...
Fransisca Dafrosa
Fransisca Dafrosa Mohon Tunggu... Lainnya - Guru

saya orang yang sedang belajar menulis Fiksiana.Humaniora.Lyfe

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Lorong Waktu Kota Tua

13 Agustus 2024   20:06 Diperbarui: 13 Agustus 2024   20:12 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
id.pinterest.com/ajnasetia/

Dia ragu sejenak, tetapi akhirnya memutuskan untuk melangkah masuk. Ketika dia keluar dari lorong itu, dia kembali berada di Kota Tua Jakarta yang modern. Namun, ada yang berbeda---sekarang dia tahu bahwa setiap keputusan yang dia ambil akan selalu ada konsekuensinya, baik di masa lalu maupun di masa depan.

Dengan napas lega, Andre melangkah menjauh dari lorong itu, kamera di tangan, dan pandangan penuh kesadaran bahwa apa pun yang terjadi, dia akan selalu terhubung dengan masa lalunya. Tapi kali ini, dia berjanji untuk tidak mengulangi kesalahan yang sama. 

Ternyata, kehadirannya di masa lalu bukan hanya untuk memperbaiki kesalahan, tetapi juga untuk memahami bahwa terkadang, cara terbaik untuk memperbaiki masa lalu adalah dengan hidup lebih baik di masa sekarang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun