Mohon tunggu...
Bela Audina
Bela Audina Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswi IAIN Jember

Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Prodi Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah D3

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Aliran Filsafat Rekonstruksionisme dan Tokoh-tokohnya

26 Mei 2020   18:24 Diperbarui: 26 Mei 2020   18:17 1364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menurut pemikiran George Count bahwa pendidikan secara historis digunakan sebagai alat untuk memperkenalkan masyarakat terhadap tradisi budaya dan kondisi sosial yang telah diubah oleh sains modern teknologi dan industri dimana pendidikan digunakan sebagai kekuatan positif bagi penyusunan pola budaya baru dan menghilangkan kejahatan masyarakat. 

Selain itu ia berpendapat bahwa pendidik harus memandang perubahan sosial yang radikal serta penerapannya, dalam artian para pendidik ditujukan untuk memimpin masyarakat bukan mengikuti masyarakat. 

Pendidik diharuskan mampu membuat kebijakan tentang nilai, tujuan, dan harus peduli bukan hanya tentang urusan sekolah, melainkan pada masalah-masalah kontroversial ekonomi, politik, dan moralitas.

c. Paulo Freire

Menurut pemikiran Paulo Freire  bahwa pendidikan adalah yang memanusiakan manusia karena, hal ini didasari dari pandangannya melihat kenyataan manusia mengalami proses penindasan yang tersistematis, selain itu pendidikan harusnya membebaskan manusia dari perlakuan-perlakuan yang membelenggu dan cenderung menginjak-injak kemanusiaan atau merendahkan manusia. 

Manusia harus menjadi subjek yang menentukan keputusan-keputusan yang diambil untuk menyelesaikan masalah-masalah yang ada. Dibutuhkan kesadaran untuk berfikir secara kritis bahwa pendidikan dapat ditempuh melalui model pendidikan hadap menyelesaikan masalah, konsientisasi dan humanisasi.

SELAMAT MEMBACA. SEMOGA BERMANFAAT.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun