- Bekerja dalam tim
-- Diarahkan sendiri
Selain itu, ketika dievaluasi dengan produk proyek, hasilnya adalah sebagai berikut:
-- Mengidentifikasi dan mengumpulkan data
- Analisis data
-- Komunikasi hasil
Penilaian proyek dapat digunakan untuk menilai kemampuan siswa dalam mengomunikasikan pengamatan mereka dalam bentuk yang cocok untuk mempresentasikan hasil melalui laporan tertulis. Ada tiga hal yang perlu dipertimbangkan ketika merencanakan penilaian proyek:
- keterampilan kepemimpinan, siswa diberi kesempatan untuk memilih topik yang tidak terlalu luas untuk memperdalam ilmu yang telah diperolehnya dan menyisakan waktu untuk mengumpulkan informasi.
- Mempelajari pentingnya, pengetahuan dan keterampilan yang terkait dengan tugas proyek sehingga dapat digunakan sebagai bukti.
- Keaslian dapat dicapai dengan mempertimbangkan sumber informasi sehingga informasi tersebut lebih otentik.
penilaian sikap
Dalam penilaian sikap, objek sikap yang dapat dinilai dalam proses pembelajaran adalah sebagai berikut:
- Sikap terhadap subjek, Siswa harus memiliki sikap positif terhadap mata pelajaran. Dengan sikap positif, siswa tumbuh dan berkembang minat belajar, lebih termotivasi dan lebih mudah menyerap materi yang diajarkan.
- sikap terhadap guru, Siswa harus memiliki sikap positif terhadap guru. Siswa yang tidak memiliki sikap positif terhadap guru mengabaikan hal-hal yang diajarkan.
- sikap belajar, Siswa juga harus memiliki sikap positif terhadap pembelajaran berkelanjutan. Proses pembelajaran meliputi suasana pembelajaran, strategi, metodologi dan teknik pembelajaran yang digunakan. Sikap mengacu pada nilai atau norma yang berkaitan dengan masalah
Objek sikap dalam PKN banyak sekali yang termasuk dalam standar isi, baik standar kompetensi maupun kompetensi dasar.
Dalam konteks karakteristik pembelajaran PKN penilaian kepribadian, nampaknya teknik penilaian yang mendekati karakteristik tersebut adalah teknik penilaian sikap. Hal ini tampaknya tepat karena sesuai dengan gagasan dasar PCN yang bertujuan untuk membentuk karakter warga negara yang ideal (BSNP, 2006). Namun demikian, perkembangan sikap tidak dapat dipisahkan dari dimensi pengetahuan. Dimensi kognitif, afektif, dan psikomotorik dalam PKN diekspresikan melalui pengetahuan kewarganegaraan, sikap/karakter kewarganegaraan, dan keterampilan kewarganegaraan (Branson, 1998; 1999). Untuk mengukur aspek kognitif siswa dapat dilakukan melalui berbagai tes dan tugas.