Mohon tunggu...
Bayu Christian
Bayu Christian Mohon Tunggu... Musisi - Musisi dan Creative Concept

Lead Vocal and Guitarist Bunker 225 (www.bunker225.com) , #FiorentinaPerSempre Classic Rock 50's - early 90's maniac

Selanjutnya

Tutup

Music Artikel Utama

Mengenang Nicky Hopkins, Musisi Cabutan yang Paling Sukses

15 Februari 2020   02:25 Diperbarui: 17 Februari 2020   13:43 1026
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Nicky Hopkins | rocks off (rocksoff.org)

Tahun 1970 hingga tahun 1975 , Nicky menghabiskan waktunya bermusik bersama The Rolling Stones dan juga membantu proses rekaman ex The Beatles seperti John Lennon, George Harrison dan Ringo Starr. Nicky membantu proses rekaman album solo kedua John Lennon "Imagine" yang dirilis tahun 1971.

Selain membantu John Lennon, Nicky juga membantu proses rekaman album ke 4-nya George Harrison "Living in The Material World" yang dirilis tahun 1973.  Ditahun yang sama yaitu tahun 1973, Nicky membantu proses rekaman album ke 4-nya Ringo Starr "Ringo". Tiga ex Beatles ini menyukai permainan pianonya Nicky hingga mereka ganti-gantian menyewa jasa si kurus ini. 

Tanggal 5 Agustus tahun 1975, Nicky diajak gabung ke band mantan personil The Grateful Dead yaitu Jerry Garcia. Jerry merekrut Nicky sebagai seorang pianis dan vokal 2. Nicky Hopkins sempat tak terkontrol akibat kecanduannya dengan minuman beralkohol hingga di akhir tahun 1975 ia di pecat oleh Jerry Garcia.

Saat ia diajak gabung di band Jerry Garcia ini, Nicky sudah menetap di Amerika Serikat dan menjalani karir sebagai musisi cabutan untuk band-band di San Fransisco. 

Nicky menghabiskan akhir 70an hingga akhir 80an-nya dengan membuat grup musik Night. Grup musik tersebut didirikan di Los Angeles yang personil ber-isikan musisi-musisi cabutan yang sudah berpengalaman. Grup musik tersebut tampil di beberapa kota, kelab malam dan cukup dikenal disana.

Di tahun 1989, giliran Paul McCartney ex Beatles terakhir yang merekrut Nicky untuk membantu proses rekaman album solo ke 8-nya yaitu "Flowers in the Dirt". 

Nicky sempat komplain karena ia tidak mendapatkan royalti dari hasil menjadi musisi cabutan. Ia hanya mendapatkan royalti ketika ia di band The Jeff Beck Group dan QMS. Hal tersebut sempat membuat niat Nicky bermusik turun namun awal era 90an, tepatnya di tahun 1992 sampai tahun 1993, ia merilis tiga album soundtrack di Jepang yang hasilnya cukup sukses. 

Di tahun 1994 tepatnya pertengahan tahun 1994, Julian Dawson mengajak kolaborasi bersama Nicky dan mereka merekam 1 single. Beberapa bulan kemudian, 6 September 1994 Nicky Hopkins meninggal karena komplikasi penyakit Crohn (radang usus kronis) yang dideritanya sejak kecil.

Ia meninggal di rumahnya di Nashville, Tennessee, Amerika Serikat di umurnya yang ke 50 tahun. Nicky meninggal saat dirinya sedang menggarap buku Autobiografinya dengan seorang penulis asal Inggris, Ray Coleman. 

Buku autobiografi Nicky Hopkins ini baru rampung dan bisa dirilis di tahun 2010 di Jerman karena Ray Coleman penulis autobiografi Nicky Hopkins meninggal di tahun 1996. Autobiografi tentang Nicky Hopkins tersebut lalu di lanjutkan penulisannya oleh Julian Dawson.

Autobiografi Nicky Hopkins ini akhirnya dirilis dengan judul "And on Piano ... Nicky Hopkins". Semua personil The Rolling Stones termasuk Ronnie Wood, Yoko Ono istrinya mendiang John Lennon,  Roger Daltrey (The Who) dan Jimmy Page (Led Zeppelin) mengenang Nicky Hopkins sebagai seorang pianis yang hebat, memiliki wibawa dan ciri khas tersendiri. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun