Dalam pandangan Komandan Pacul, Senayan, tempat kedudukan politik Indonesia, dihuni oleh para Korea yang berkompetisi. Mereka bersaing tanpa ampun untuk meraih kekuasaan dan pengaruh, dengan tujuan akhirnya adalah kemenangan. Bagi mereka, tidak ada aturan yang tidak bisa ditekuk demi mencapai tujuan mereka, dan mereka tidak akan pernah turun dari puncak kekuasaan dengan mudah.Â
Para DPR, memiliki mentalitas Korea yang sejati. Dia percaya bahwa di Senayan, tempat di mana politik Indonesia berpusat, dipenuhi oleh orang-orang dengan mentalitas yang sama. Tidak percaya? Lihat saja, di Senayan, mereka yang lurus-lurus tewas, sementara yang menang adalah mereka yang memegang prinsip Korea. Semakin banyak aturan, semakin baik untuk mereka karena mereka bisa memanfaatkannya untuk melompat lebih tinggi. Perhatikan saja, semakin mereka mengumpulkan uang, semakin besar kekuasaan mereka, dan semakin jauh mereka bisa melompat. Pilihlah jalanmu sendiri menuju kesuksesan.
Ketika galahnya kokoh, suksesmu akan jelas. Tetapi jika galahnya patah, kamu akan tersandung dan tidak bisa melompat jauh. Itulah sebabnya, ketika sudah di atas, mereka yang memiliki mentalitas Korea tidak akan mau turun.Â
Mereka tidak pernah mau turun, kecuali ada penegak hukum. Itulah penyakit dari mentalitas Korea.
Jadi, siapa sebenarnya Korea? Semua orang. Katakanlah, mereka yang tidak mau melakukan soft landing adalah yang sejati. Kalau memang mereka tidak bisa melakukannya, mengapa harus memaksanya landing? tentu mereka tidak akan mau melakukan soft landing. lah kok disuruh landing memang private jet kalau jet private mau landing kalau Korea sejati mana mau dia itu. begitu dia Begitulah cara pandang mereka.
Ada sebuah pertanyaan di talkshow pada acara TOTAL POLITIK tentang; Apa tujuan akhir Bambang Pacul?, dia menjawab bahwa tujuannya adalah pengabdian yang tegak lurus kepada raja. Bagi Bambang, jalan seorang ksatria adalah tentang pengabdian yang tegak lurus, di mana dia berkomitmen untuk menjalani jalan ini dengan penuh integritas dan kesetiaan. Bagi Bambang, menjadi seorang kesatria bukan hanya tentang mempertahankan kebenaran, tetapi juga tentang pengabdian yang tulus dan penuh dedikasi kepada penguasa atau negara.
Terakhir, pandangan masyarakat terhadap Bambang Pacul taklah selalu seragam. Dari sudut pandang yang berbeda, dia bisa menjadi seorang Machiavelli yang membongkar kebusukan politisi atau kesatria yang militan dan royal terhadap ketuanya, tergantung pada interpretasi individu dan afiliasi politik masing-masing. Meski demikian, keberadaannya sebagai salah satu figur penting dalam politik Indonesia tak bisa diabaikan, mencerminkan keragaman dan kompleksitas dalam dinamika politik bangsa ini.
Terima kasih atas perhatian Anda terhadap disclaimer ini. Saya ingin menyatakan bahwa penceritaan ini berasal dari observasi dan analisis saya terhadap materi yang disampaikan oleh Bambang Pacul melalui berbagai sumber, termasuk website dan podcast yang tersedia di platform media YouTube. Untuk informasi yang lebih mendetail, saya mengundang Anda untuk menonton konten yang terkait melalui tautan yang disediakan dalam artikel ini. Sampai jumpa pada segmen artikel berikutnya!
Referensi
Bambang Pacul Wuryanto (@komandanpatjul) * Instagram photos and videos. (2020). Retrieved February 6, 2024, from Instagram.com website: https://www.instagram.com/komandanpatjul/?igsh=ODd1ZmpyNjNhMWV6
Bambang Wuryanto - Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas. https://id.wikipedia.org/wiki/Bambang_Wuryanto.
Eko Hendra Mulyawan. (2023, April 3). Misteri istilah "korea korea" Bambang Pacul saat RDP dengan Mahfud MD di DPR, ternyata artinya bikin serem - Medan Insider. Retrieved February 6, 2024, from Misteri istilah "korea korea" Bambang Pacul saat RDP dengan Mahfud MD di DPR, ternyata artinya bikin serem - Medan Insider website: https://www.medaninsider.com/nasional/9038316329/misteri-istilah-korea-korea-bambang-pacul-saat-rdp-dengan-mahfud-md-di-dpr-ternyata-artinya-bikin-serem
Komandanpatjul. (2024). Retrieved February 6, 2024, from Tiktok.com website: https://www.tiktok.com/@komandanpatjul?_t=8jfIIPJAa5E&_r=1