Masalah klasik saat menjalankan ibadah puasa di bulan Ramadan adalah keluarnya bau mulut tak sedap ketika sedang berkomunikasi.
Hal ini terjadi karena alat pengunyah alias mulut dalam keadaan rehat sejenak selama beberapa jam dari kegiatan makan minum. Â
Akibatnya mulut menjadi kering karena tidak terbasuh saliva yang juga diproduksi tubuh dalam keadaan minimalis.
Bau Mulut dan Kenyamanan Bersama
Sebagai mahluk sosial, dalam kesehariannya pastinya kita akan melakukan interaksi salah satunya dalam bentuk komunikasi antar personal. Termasuk juga saat sedang menjalankan ibadah puasa seperti sekarang.
Ketika berkomunikasi langsung menggunakan mulut dan sedang dalam keadaan berpuasa biasanya akan mengeluarkan aroma tak sedap. Nah supaya percakapan antar personal bisa berjalan nyaman maka perlu memperhatikan bagian mulut dan pencernaan.
Berikut cara sederhana yang dapat dilakukan unttuk mengatasi masalah bau mulut akibat sedang berpuasa.
1.Menjaga Dehidrasi
Ketika berpuasa, tubuh secara tidak langsung mengalami dehidrasi karena tidak mendapatkan cairan sepanjang hari.
Kondisi ini dapat menyebabkan mulut menjadi kering, yang pada gilirannya dapat menyebabkan bau mulut.
Pastikan untuk minum banyak air putih saat berbuka dan sahur. Air putih membantu menjaga kelembapan mulut dan membersihkan sisa-sisa makanan yang dapat menjadi penyebab bau mulut.
2. pilihlah makanan yang dan segar
Makanan dan minuman seperti bawang, bawang putih, kopi, dan makanan berlemak tinggi dapat meningkatkan risiko bau mulut.
Untuk mengatasinya;
Pilihlah makanan yang lebih ringan dan segar, seperti buah-buahan dan sayuran, yang tidak hanya baik untuk kesehatan mulut tetapi juga bagi tubuh secara keseluruhan.
3. Bersihkan makanan di sela gigi
Sisa-sisa makanan dan bakteri yang menumpuk di lidah dapat menjadi penyebab utama bau mulut.Menyikat gigi secara teratur adalah kunci untuk menjaga kesehatan mulut dan mengurangi bau mulut.
Selain menyikat gigi setelah sahur dan berbuka, pastikan juga untuk membersihkan lidah dengan sikat gigi atau alat pembersih lidah.
4. Membersihkan gigi
Pastikan untuk menjaga kebersihan gigi dan gusi dengan menyikat gigi secara teratur, menggunakan benang gigi, dan rutin melakukan pemeriksaan gigi ke dokter gigi.
5. Minum ramuan rimpang
Aneka zat baik dalam rimpan jika dikon antri. Rimpang seperti jahe dapat direbus dengan sereh. Fungsinya untuk mengurangi bau mulut dari dalam. Untuk tindakan dari luar bisa berkumur dengan rebusa daun sirih.
6. Memeriksa kesehatan gigi dan mulut
Penting memeriksa kesehatan gigi dan mulut setiap enam bulan sekali ke dokter gigi. Pemeriksaan gigi berkala penting untuk mendeteksi dan mengobati masalah kesehatan mulut dengan cepat.
Penutup
Semoga jika melakukan tips di atas bisa menjaga kenyamanan ketika berkomunikasi  dan menghindari masalah kesehatan gigi dan gusi. Ingatlah untuk tetap menjaga kebersihan mulut dan mengonsumsi makanan yang sehat untuk kesehatan yang optimal selama bulan Ramadan dan seterusnya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H