4. Pada tulisan di kolom komentar. Semua platform menyediakan fitur komentar. Dari fitur ini Kita bisa mempelajari cara orang berkomunikasi dalam bentuk opini yang dituangkan dalam tulisan komentar.Â
Terkadang ada orang yang sengaja atau tidak tau untuk menulis pendapatnya secara elegan dan santun. Ada juga yang kemampuan kosa katanya terbatas sehingga ketika menulis opini pada kolom komentar tidak nyambung dengan unggahan kontennya.
5. Pada unggahan konten bergerak biasanya dimuat pada reels instagram, video facebook, twitter atau konten video Youtube. Konten bergerak lebih menarik visual mata orang. Pada konten visual dengan jenis edukasi atau tutorial faktor komunikasi memegang peran dominan.
Komunikasi Lancar dan Menarik
Komunikasi terlihat menarik jika apa yang disampaikan relevan dengan keadaan sekarang. Selajutnya informasi dari komunikasi tersebut harus ada sumber terpercaya dan bisa dipertanggungjawabkan.
Belajar komunikasi menarik juga bisa dengan melihat dan mempelajari tampilan konten dari kreator. Selanjutnya nilailah dengan kepantasan cara berkomunikasi dan berpendapat.
Nilai kepantasan universal jika cara berkomunikasi dalam konten tidak menyinggung soal SARA.Kepantasan selanjutnya dapat meihat apakah konten tersebut menerapkan batasan usia anak.
Penutup
Jadi mulai sekarang jika asyik berselancar di sosial media jangan lupa untuk melihat dan memaknai ragam komunikasi yang dibuat. Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI