Mohon tunggu...
Bayu Arif Ramadhan
Bayu Arif Ramadhan Mohon Tunggu... Freelancer - 22 thn, Mahasiswa Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Menulis sebagai hobi dan pengisi luang waktu

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

"La Guerra de Futbol", Mengenang Sepak Bola sebagai Pemicu Perang

18 Juli 2019   01:18 Diperbarui: 18 Juli 2019   01:49 242
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto yang menggambarkan antusiasme masyarakat El Salvador di tengah meletupnya eskalasi konflik kontra Honduras termasuk melalui media sepak bola. Didalam foto tersebut tampak sebuah spanduk raksasa bertuliskan "Glorioso Ejercito Salvadoreno" atau kira-kira artinya adalah "Tentara El Salvador yang Agung". Photo Credit : Laman Resmi Association of Diplomatic Studies and Training (adst.org)

Tanggal 14 Juli 1969 El Salvador memulai invasinya atas Honduras, menyerang lapangan udara di ibukota Honduras, Tegucigalpa untuk mencegah terbangnya pesawat-pesawat tempur Honduras dengan harapan mempercepat kemenangan El Salvador, sembari melakukan invasi darat menggunakan jip-jip anti peluru menuju perbatasan Honduras.

Militer El Salvador bergerak cepat dengan target melumpuhkan Tegucigalpa. Terdapat kejadian lucu saat dimulainya invasi darat. Tentara El Salvador yg hendak merangsek masuk ke perbatasan Honduras ternyata kehabisan bahan bakar, sehingga terpaksa meninggalkan jip dan berjalan beberapa kilometer menuju perbatasan.

Tentara Honduras sendiri sudah menunggu dengan peralatan seadanya seperti machete (sejenis pisau / parang besar khas negara Amerika Latin) dan senapan tua yang sebenarnya fungsi aslinya adalah untuk berburu. 

Apabila diperbandingkan, kecanggihan kapasitas militer Honduras sedikit lebih tertinggal daripada El Salvador. Akan tetapi, mereka sudah siap mental menyambut pasukan Salvador yang sebaliknya tidak tanggung-tanggung diuntungkan dengan senjata otomatis produksi Belgia yang dibawanya.

Saat militer El Salvador menjumpai perbatasan Honduras, mereka terburu emosi dan antusiasme berlebihan, membuat mereka menembaki apapun yang ada di depannya tanpa memedulikan kapasitas amunisi yang dibawa. Tidaklah mengherankan apabila hanya butuh 15 menit saja bagi pasukan El Salvador untuk menghabiskan pelurunya sendiri. Skema yang tidak efektif dan kini mereka kehabisan peluru. 

Dalam kondisi demikian akhirnya yang terjadi adalah masing2 pasukan dari kedua kubu bertarung secara manual menggunakan machete masing-masing atau tangan kosong.

Pertempuran telah berlangsung selama 3 hari, lambat laun pasukan Honduras mulai mendapat kesempatan untuk menyerang balik. Pesawat tempur Honduras yang lolos dari serangan pesawat El Salvador pada hari pertama bergantian terbang ke El Salvador dan menembaki ladang-ladang minyak si negara agresor. 

Sama-sama mendapati wilayah domestiknya diserang, dua negara ini memasuki tahap stalemate. Atau artinya kedua pihak mulai lelah dan sama-sama mulai kehabisan sumber daya bilamana ingin melanjutkan pertempuran.

Memasuki hari ke-4 akhirnya OAS (Organization of American States) organisasi regional yang membawahi sebagian besar negara-negara Amerika baik Tengah, Utara, maupun Selatan menyerukan gencatan senjata kepada kedua pihak. Seruan tersebut dipatuhi, tetapi perang singkat yang terjadi sudah terlanjur menyebabkan 6000 korban tewas, 12.000 luka, serta lebih dari 50.000 orang kehilangan tempat tinggal. 

Perang ini tercatat sebagai salah satu perang tercepat di dunia, dan, barangkali sebagai salah satu perang  dengan trigger (pemicu) terkonyol sepanjang sejarah. Pasukan Salvador sendiri baru benar-benar meninggalkan wilayah Honduras pada  2 Agustus 1969.

Demikianlah ulasan sederhana mengenai "La Guerra de Futbol" sebagaimana istilah populer yang beredar di Amerika Latin atau di mana dunia lebih mengenalnya sebagai "Football War", salah satu perang tersingkat sekaligus mungkin salah satu juga dengan penyebab paling konyol sebagai pemicu langsung perang. Bukan karena nuklir, bukan karena aneksasi, tetapi hanya gara-gara pertandingan sepakbola.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun