Demam pada anak biasanya merupakan respons alami tubuh terhadap suatu kondisi tertentu. Sikap orangtua sangat penting dalam menghadapi demam pada anak. Berikut ini adalah beberapa sikap yang sebaiknya dimiliki oleh orangtua dalam menghadapi demam pada anak:
Tetap tenang dan jangan panik Ketika anak mengalami demam, sebaiknya orangtua tetap tenang dan tidak panik. Demam pada anak umumnya bukanlah kondisi yang serius dan dapat diatasi dengan pengobatan yang tepat.
Pantau suhu tubuh anak secara teratur. Orangtua sebaiknya mengukur suhu tubuh anak secara teratur untuk memantau tingkat keparahan demam. Anda dapat menggunakan termometer untuk mengukur suhu tubuh anak.
Berikan anak minum yang cukup. Anak yang mengalami demam biasanya membutuhkan cairan yang lebih banyak dari biasanya. Orangtua sebaiknya memberikan anak minum yang cukup untuk mencegah dehidrasi.
Berikan obat penurun demam. Obat penurun demam seperti parasetamol atau ibuprofen dapat membantu menurunkan suhu tubuh anak. Namun, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memberikan obat tersebut pada anak.
Hindari aktivitas fisik yang berat. Anak yang mengalami demam sebaiknya diistirahatkan agar dapat pulih lebih cepat. Hindari aktivitas fisik yang berat dan biarkan anak beristirahat sehingga tubuhnya dapat memulihkan diri.
Jangan biarkan anak sendirian. Selama anak mengalami demam, jangan biarkan dia sendirian. Orangtua sebaiknya mengawasi anak dan memberikan perhatian yang cukup agar anak merasa nyaman.
Bawa anak ke dokter jika demam tidak kunjung membaik. Jika anak mengalami demam yang tinggi dan tidak kunjung membaik setelah beberapa hari, sebaiknya Anda membawa anak ke dokter untuk mendapatkan perawatan medis yang tepat.
Sikap orangtua yang bijaksana dan bertanggung jawab sangat penting dalam menghadapi demam pada anak. Selalu perhatikan kondisi anak dengan seksama dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahlinya-dokter atau tenaga kesehatan jika diperlukan.