Mohon tunggu...
Bayu Samudra
Bayu Samudra Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Semesta

Secuil kisah dari pedesaan

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Cara Berkebun Strawberry dari Stolon agar Berbuah Manis dan Besar di Rumah

18 Juni 2021   11:30 Diperbarui: 18 Juni 2021   22:18 3963
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Berkebun strawberry di polybag pada pekarangan rumah yang minimalis hingga buat rak tanaman (Dokumentasi pribadi Bayu)

Saya sendiri tuh, dikasih sama tetangga, satu polybag isi tiga tanaman. Waktu itu polybagnya kan udah gak muat, jadi saya pisah. Akhirnya saya punya tiga batang strawberry. Dari sinilah dimulai kegiatan berkebun strawberry di pekarangan rumah yang minimalis.

Pertama, siapkan media tanam.

Kita butuh tanah, pasir, dan sekam dengan proporsi 70% tanah, 20% pasir, dan 10% sekam. Kalau gak ada, bisa 100% tanah.

Salah satu media tanam, polybag (Dokumentasi pribadi Bayu)
Salah satu media tanam, polybag (Dokumentasi pribadi Bayu)
Masukkan media tanam ke dalam polybag berdiameter 10-15 sentimeter atau yang kamu miliki. Kemudian, lakukan penyiraman dengan campuran nutrisi unsur hara, seperti AB Mix pada model tanaman hidroponik. Dosisnya satu tutup botol minuman mineral biru ke dalam air satu ember ukuran 16 liter.

Kalau kita tinggal di desa dan punya hewan ternak, seperti kambing, bisa menggunakan kotoran kambing sebagai campuran dalam media tanam, tapi sedikit saja, hanya 10 butir per polybag. 

Kira-kira segitu. Sebab sudah saya coba dengan dosis tinggi, malah tanaman mati dan ketika diganti dengan tanaman lain, juga ikut mati. Ternyata dicek, media tanam dalam polybag mengeluarkan aroma menyengat, entah itu sulfur atau nitrogen. Jadi, membuat media tanam rusak dan tidak dapat digunakan.

Kedua, ambil stolon strawberry yang mapan (sehat dan kekar).

Salah satu stolon strawberry yang sudah ada akarnya (Dokumentasi pribadi Bayu)
Salah satu stolon strawberry yang sudah ada akarnya (Dokumentasi pribadi Bayu)
Stolon strawberry yang mapan dicirikan dengan batang stolon yang sebesar pangkal lidi dan sehat (segar). Intinya jangan ambil stolon strawberry yang kecil dan lembek. Sebab, stolon ini mewarisi sifat indukan. Jika indukannya kurang kekar ya maka anakannya dari stolon pun sama.

Salah satu stolon strawberry yang sudah belum ada akarnya (Dokumentasi pribadi Bayu)
Salah satu stolon strawberry yang sudah belum ada akarnya (Dokumentasi pribadi Bayu)
Dalam memilih stolon strawberry, ambil yang sudah muncul akar, meski hanya beberapa milimeter. Jangan ambil yang belum ada akarnya, sebab tingkat kegagalan menjadi lebih besar.

Oh ya, untuk mengambil stolon pakailah gunting atau pisau agar lebih praktis dan tidak menyakiti tanaman induk. Ceritanya tidak bikin lebam batang stolon akibat diplintir dengan tangan, kan langsung dipotong, lukanya hanya luka potong.

Ketiga, tanam stolon strawberry pada media tanam yang telah disiram air bercampur nutrisi unsur hara.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun