Mohon tunggu...
Bayu Samudra
Bayu Samudra Mohon Tunggu... Freelancer - Penikmat Semesta

Secuil kisah dari pedesaan

Selanjutnya

Tutup

Love Artikel Utama

Bersikap Bodo Amat pada Mantan Itu Perlu agar Bisa Move On

9 April 2021   22:20 Diperbarui: 11 April 2021   20:51 3079
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi patah hati (Sumber: pexels.com/Gabby K)

Tidak perlu lagi mengingat kenangan indah bersama mantan pasangan kita. Kelima sikap bodo amat tersebut dapat diterapkan pada hubungan asmara muda-mudi.

Seberapa penting bersikap bodo amat pada mantan pasangan?

Dengan memiliki sikap bodo amat, kita dapat lebih fokus dalam menjalani kehidupan. Perlu digaris bawahi bahwa kita hidup bukan untuk mencari pasangan saja, melainkan mencari bekal masa depan. Agar gak terganggu dengan kehadiran mantan, mulailah hidup dari awal.

Jangan bebani pikiran dan hati kita dengan pengungkitan kembali masalah kelam bersama mantan pasangan kita itu hanya menimbulkan luka. 

Luruskan saja pandangan kita pada tujuan hidup di depan. Bebaskan diri kita dari belenggu kisah cinta mantan pasangan kita. Lupakan dan ikhlaskan.

Kalau bisa, buka kembali hati yang pernah luka tersebut untuk orang lain. Orang yang lebih baik daripada mantan pasangan kita.

Intinya, kita wajib pulih dari keterpurukan yang pernah dialami, yang sudah biarlah berlalu. Kita buat lembaran kisah baru dengan pasangan yang telah kita temukan. Bukan untuk menjadi pengganti tapi menjadi yang pertama. 

Patah hati itu manusiawi. Berpindah hati atau move on pun manusiawi. Bersikap bodo amat kepada mantan adalah "harusiawi" agar tak terjebak dalam kekalutan. Bersikap bodo amat bukan berarti membenci sampai mati, tetapi menutup hati untuk dirinya.

Bayu Samudra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun