Semua dimulai dari nol koma nol satu. Hobi. Membeli tanaman yang menurut batin saya bakal laku manis di esok hari. Sebab, menuruti kata hati itu perlu. Gak usah ikut-ikutan. Eh, terbukti. Aglonema naik, keladi naik, bulu ayam naik, pucuk merah naik, dan beberapa lainnya juga naik. Untung akhirnya.
Saat pandemi, saya beranggapan akan turun. Sebab tanaman hias daun mulai kalah saing dengan tanaman hias bunga. Ternyata tidak. Kehadiran janda bolong, bukan janda muda. Membawa berkah bagi naiknya tanaman hias daun lainnya. Aglonema juga ikut naik trend. Luar biasa. Kesabaran dan konsistensi saya diuji selama pandemi.
Selain itu, konsisten dan kesabaran. Masih ada hal penting lainnya. Komitmen. Inikan hanya tanaman, apalagi sekadar hobi, kok masih butuh komitmen? Bukan hanya hubungan kita saja yang perlu komitmen, hobi pun butuh.
Komitmen dalam hobi harus dimiliki oleh kita. Entah hobi memelihara kucing maupun tanaman hias daun. Semuanya perlu tanggung jawab. Apa yang kita perbuat, harus dipertanggungjawabkan. Begitupun hobi.
Memelihara kucing harus bertanggung jawab atas kejadian yang disebabkan oleh tingkah kucing. Seperti, kucing suka bab (baca: beabe) di pojok halaman rumah harus kita bersihkan. Jika tidak bakal menjadi sarang penyakit. Tanaman hias pun sami. Harus kita rawat tiap hari. Hama ulat, terus perkara penyiraman tanaman. Jangan terlalu sering menyiram. Perhatikan media tanamnya. Ada aturannya. Jangan sembrono.Â
Jangan berharap hobi yang kita tekuni pasti menghasilkan uang. Ada banyak benefit bagi kita selain uang. Kesehatan. Misal kita hobi berenang, bersepeda, atau hobi yang membuat memacu adrenalin, tentu kita dapat manfaat secara jasmani. Tubuh semakin bugar, sehat, dan awet muda. Tapi jangan digunakan untuk menggaet anak muda. Ingat umur.
Lain pula bila manfaat kesehatan pada hobi menanam tanaman hias, kita bakal dapat ketenangan dan kedamaian. Pikiran kita yang jenuh, bisa hilang dengan melihat keindahan tanaman, menghirup aroma melati, lentiknya daun puring, eloknya batik warna pada daun keladi, dan sebagainya. Menghilangkan stress.
Jadi, kita dapat dua bonus. Hobi membawa berkah pundi-pundi rupiah. Sekaligus memberikan efek kesehatan bagi tubuh kita. Komplit dan utuh.
Jangan berpikir bahwa hobi bakal memberatkan kehidupan kita. Menjadi beban. Jika masih ada pola pemikiran seperti itu, berarti kamu belum mampu menanamkan ketiga unsur di awal tadi. Semua macam kegemaran, berawal dari ketiga unsur tersebut.