Mohon tunggu...
Bato Kapua
Bato Kapua Mohon Tunggu... Musisi - Pelaku Kegiatan Sosial

Melakukan sesuatu jauh lebih baik daripada menunggu sesuatu terjadi.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Ahok, Kutuk Berubah Jadi Berkat

18 Februari 2020   08:36 Diperbarui: 19 Februari 2020   02:05 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Berkah Berbuah Kutuk Bagi Lawan Ahok

Masih segar dalam ingatan bagaimana Ahok memperingatkan semua orang yang menzalimi dirinya: "Yang Menzalimi Saya Akan Dipermalukan" demikianlah ungkapan Ahok yang dikutip dari unggahan medsos Ari Wibowo dan ramai dimedia OL.

Tak lama Ahok di penjara, menyusul Buni Yani (pihak yang dengan sengaja mengedit video ahok), lalu menyusul  Jonru Ginting, Zainuddin Hassan, Zumi Zola, Ratna Sarumpaet, dll. Masih banyak. Bukan hanya dipenjarakan, orang-orang yang memusuhi ahok pun mengalami masalah dan kesulitan besar bahkan dipermalukan. 

Lihat saja bagaimana bocornya chat mesum Rizieq Zyihab (malu kan) sampai sekarang takut kembali ke Indonesia, bagaimana dengan karma terhadap Amien Rais dan keluarganya (gagal legislative, sebar hoaks,dll), lihat bagaimana anies baswedan dipermalukan sekarang, Bodoh, Gak bisa kerja,dll.

Mereka semua berkumpul menghujat, mengancam, memfitnah bahkan bersepakat menjebloskan Ahok ke Penjara. Mereka mendemo berjilid-jilid, bahkan sampai sekarang dendam mereka tetap sama; Ahok adalah penista agama

 Satu per satu mereka sedang dan akan menerima buahnya.

Benar kata ahok, yang menzalimi dirinya akan dipermalukan TUHAN. Tuhan memang adil dan memperlihatkan kekuasaanNYA dengan nyata. Nubuatan yang keluar dari mulut ahok terbukti. Benarlah kata alkitab itu: Kejadian 12:3  Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat."

Kontroversi Baru

Bagaimana dengan BTP sekarang ini?

Baru saja  dalam acara bedah bukunya, BTP mengeluarkan pernyataan yang tentu akan membuat merah dan terbakar muka dan kuping mereka yang memusuhi dirinya.

"Saya kan sekarang ada di Merdeka Timur (kantor Pertamina), makin dekat ke Merdeka Utara (Istana Presiden). Kalau Anies Baswedan kan masih di Merdeka Selatan (Balai Kota DKI). Lebih jauh dia. Ha-ha-ha..," seloroh Komisaris Utama Pertamina itu saat ditemui tim Majalah Tempo dalam beberapa kali kesempatan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun