Program makan bergizi gratis memiliki banyak manfaat, antara lain: Membantu meningkatkan asupan nutrisi anak-anak, sehingga dapat mencegah stunting dan berbagai masalah kesehatan lainnya yang terkait dengan kekurangan gizi Anak-anak yang bergizi baik cenderung memiliki konsentrasi dan daya ingat yang lebih baik, sehingga dapat meningkatkan prestasi belajar mereka; Dengan menyediakan makanan bergizi gratis, pemerintah dapat membantu mengurangi beban pengeluaran keluarga untuk makanan, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup mereka; serta  Anak-anak yang sehat dan berpendidikan akan menjadi aset bagi negara di masa depan.Â
Mereka akan lebih produktif dan mampu berkontribusi pada pembangunan ekonomi. Makanan yang dikonsumsi sejak dini sangat berpengaruh pada pertumbuhan dan perkembangan otak serta fisik kita. Untuk memastikan anak-anak kita tumbuh menjadi generasi yang sehat dan cerdas, perlu diperhatikan asupan nutrisi yang seimbang.
Nutrisi yang perlu diperhatikan untuk makanan bergizi:
Protein: Membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh, termasuk otot dan otak. Sumber protein: daging, ikan, telur, susu, kacang-kacangan, dan tahu tempe.
Karbohidrat: Memberikan energi untuk aktivitas sehari-hari. Sumber karbohidrat: nasi, roti, kentang, jagung, dan umbi-umbian.
Lemak: Membantu penyerapan vitamin dan mineral, serta sebagai sumber energi. Sumber lemak sehat: minyak zaitun, alpukat, ikan salmon, dan kacang-kacangan.
Vitamin dan Mineral: Berperan dalam berbagai fungsi tubuh, seperti menjaga daya tahan tubuh, kesehatan tulang, dan perkembangan otak. Sumber vitamin dan mineral: buah-buahan, sayuran, dan susu.
Setiap anak memiliki kebutuhan nutrisi yang berbeda-beda. Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan menu makanan dengan usia, aktivitas, dan kondisi kesehatan anak.Dengan memberikan nutrisi yang tepat sejak dini, kita dapat membantu anak-anak kita tumbuh menjadi generasi yang sehat, cerdas, dan berkualitas. Makanan bergizi adalah fondasi yang kuat untuk membangun atlet yang unggul.Â
Dengan mengonsumsi makanan yang tepat, atlet dapat meningkatkan performa, mencegah cedera, dan mencapai potensi maksimal.  Makanan Bergizi Gratis  dengan biaya Rp10.000,-  perorang memerlukan penyesuaian di masing-masing daerah. Pemerintah perlu memperhatikan juga keberlanjutan usaha dari pedagang-pedagang makanan dan minuman yang ada disekitar sekolah.
Ir. Bastian, MBA, Alumni International University of  Japan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H