Mohon tunggu...
Barokatu RiskiMadani
Barokatu RiskiMadani Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Bismilah S.Pd

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Berbagai Olahan dari Limbah Padat Industri Tahu dan Pengolahan Limbah Cair dengan Elektrokoagulasi

28 Desember 2023   17:11 Diperbarui: 28 Desember 2023   17:34 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahu merupakan sajian tradisional yang populer di kalangan masyarakat Indonesia, disukai oleh berbagai kalangan. Selain memiliki nilai gizi yang baik, proses pembuatan tahu juga terjangkau dan sederhana. Kelezatan rasa tahu dan harganya yang terjangkau membuatnya menjadi favorit di semua lapisan masyarakat. Saat ini, industri tahu telah berkembang pesat di Indonesia.

Limbah yang dihasilkan oleh industri tahu umumnya terdiri dari dua jenis, yakni limbah padat dan limbah cair.

1. Pengolahan limbah padat

Limbah dari proses pembuatan tahu berupa ampas masih mengandung protein sebanyak 27 gram dan karbohidrat sebanyak 41,3 gram, sehingga memungkinkan untuk dapat dimanfaatkan kembali

 

Pengolahan ampas tahu menjadi tempe gembus melibatkan proses perendaman ampas dalam air selama 12 jam, diikuti oleh pengepresan untuk mengeluarkan air. Selanjutnya, ampas tahu yang bersih difermentasi dengan menaburi ragi tempe dan diaduk hingga merata. Ampas tahu kemudian ditempatkan dalam plastik dan diletakkan di rak-rak untuk menghindari serangga dan sinar matahari langsung selama 4-5 hari hingga kapang yang cukup tebal menutupi tempe gembus.

Sumber: Pasarsegar
Sumber: Pasarsegar
  • Ampas tahu menjadi kerupuk

Ampas tahu juga dapat diolah menjadi kerupuk dengan cara dikukus, dicampur dengan tepung dan bumbu seperti bawang putih, merica, dan ebi. Campuran ini dibentuk memanjang, kemudian dikukus selama 2 jam. Setelah itu, kerupuk dikeringkan dengan menjemurnya hingga benar-benar kering. Setelah kering, kerupuk siap digoreng dan disantap.

doc pribadi
doc pribadi
  • Ampas tahu menjadi tepung

Proses selanjutnya adalah mengubah ampas tahu menjadi tepung. Ampas tahu direndam dengan natrium metabisulfite 0,6% selama 2 jam untuk menghindari perubahan warna. Setelah dicuci dan dikeringkan di bawah sinar matahari selama 3 hari, ampas tahu diblender dan diayak dengan ayakan 80 mesh untuk menghasilkan tepung

Sumber: Sunartaty, 2021
Sumber: Sunartaty, 2021
  • Aneka kue

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun