Pada film Godzilla (1954), Godzilla masih menggunakan kostum yang berisi aktor. Kostum tersebut memiliki berat 100 kilogram. Kostum Godzilla ini dapat menyebabkan aktor kesulitan bernafas. Bahkan pada tahun 2017, aktor yang memerani film Godzilla (1954) yaitu Haruo Nakajima dilaporkan meninggal karena pneumonia. (Meodia, 2017, para. 1-2).Â
Haruo memakai kostum Godzilla sebanyak 12 kali yaitu  dari tahun 1954 sampai 1972. Banyak artikel yang mengatakan secara tidak langsung, bahwa hal ini bisa saja disebabkan oleh kostum Godzilla yang pernah Haruo gunakan. (Goldman, 2017, para. 6).
Awal Mula Penggunaan Teknologi CGI dalam Godzilla
Dari Godzilla (1954) mulai banyak film lain yang mengangkat karakter Godzilla. Pada tahun 1998 Amerika mencoba memproduksi film Godzilla dengan menggunakan teknologi CGI. Hal ini menjadi salah satu bukti adanya perkembangan teknologi yang mempengaruhi film.
Hingga pada tahun 2014, Jepang yaitu negara yang pertamakali mengenalkan karakter Godzilla ini akhirnya menggunakan teknologi CGI dalam pembuatan film mereka. Alasannya tidak lain adalah karena film terdahulu mereka dianggap sangat tradisional.
Teknologi CGI dan Godzilla vs. Kong (2021)
Film Godzilla vs. Kong (2021) ini merupakan film bergenre fiksi ilmiah dan laga. Film ini memiliki alur cerita yang menarik. Penggambaran karakter Godzilla dan Kong dalam film ini juga sangat baik. Teknologi CGI yang digunakan sangat membantu dalam mempertajam karakter monster fiksi tersebut.
Godzilla yang ada dalam film tersebut memiliki efek visual yang sangat hebat dan detail. Terlihat dari visual Godzilla yang sangat realistis seperti monster sungguhan. Kulit Godzilla benar-benar seperti reptil sungguhan. Padahal itu hanya efek visual dari CGI.
Dalam film yang dirilis tahun 2021 tersebut Godzilla dan Kong diceritakan mengalami pertarungan yang hebat. Pertarungan tersebut dilakukan di beberapa tempat yang tidak mungkin bila direkam menggunakan kamera dan tempat asli secara langsung. Tapi berkat bantuan teknologi CGI dan green screen, hal tersebut tidak menjadi kendala besar.Â
Film ini juga memiliki efek audio yang sangat baik. Banyak sekali efek ledakan dan gemuruh yang memperkuat suasana film. Tidak hanya itu saja, pencahayaan dalam film ini juga menjadikan film ini sangat hidup. Walaupun banyak menggunakan teknologi CGI, film ini tetap berusaha untuk menggunakan latar tempat yang sesungguhnya. Jadi tidak semua latar tempat dalam film menggunakan green screen.
Manfaat Teknologi CGI dalam film Godzilla vs. Kong (2021)