Mohon tunggu...
Pasu Sibarani
Pasu Sibarani Mohon Tunggu... Akuntan - Akuntan

NIM: 55522120006 - Magister Akuntansi - Fakultas Ekonomi dan Bisnis - Universitas Mercu Buana - Dosen: Prof. Dr, Apollo, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dalam Bayangan Korupsi

20 Mei 2024   15:50 Diperbarui: 20 Mei 2024   15:52 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sementara rakyat terhimpit, tercekik, dan terkubur...

Di bawah sinar bulan, di tempat tersembunyi,

oeretmuan gelap terjadi, di antara mereka yang berkemeja dan berdasi..

Di atas meja, dokumen- dokumen berubah- ubah,

Pencitraan hukum, untuk keuntungan yang jelas- jelas tak halal.

Pajak, sebuah jebakan yang berpura laku adil,

namun dalam prakteknya, banyak merampok rakyat kecil..

Bunga- bunga pajak, menggantung seperti belati,

mengiris kehidupan, menyisakan luka yang tak terkati..

Korupsi, kata yang seing terdengar di lorong- lorong,

seolah menjadi lagu yang terputar di ulang- ulang..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun