Mohon tunggu...
Baqiyatus Sholikhah
Baqiyatus Sholikhah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Animal Science

Student"s at Diponegoro University

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Pemeliharaan Burung Jalak Suren

16 Desember 2021   22:00 Diperbarui: 16 Desember 2021   22:04 987
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sedangkan pemasaran secara offline dilakukan dengan cara mengikutkan jalak suren lomba kicau mania, jalak suren dengan kicauan yang bagus tentunya akan menjadi incaran bagi pecinta jalak suren, sehingga ini akan mempermudah dalam mencari penawaran tertinggi, dengan mengikutkan lomba kita juga dapat sekaligus memeperkenalkan usaha budidaya jalak suren pada khalayak sehingga usaha inipun akan semakin dikenal oleh banyak kalangan.

Perencanaan biaya pada budidaya jalak suren terbilang cukup mahal yang bisa mencapai kurang lebih Rp 16.000.000, dengan spesifikasi perencanaan yang dibagi atas investasi, biaya tetap dan biaya operasional. Perencanaan Investasi merupakan perencanaan biaya pokok dimana terdiri dari pembelian calon indukan, pembangunan kandang dan peralatan. Jika harga calon indukan diasumsikan mengikuti perkembangan pasar maka biaya yang diperlukan bisa mencapai Rp 12.000.000 untuk 20 ekor jalak suren. Pembangunan kandang diperkirakan dihitung dari beberapa sistem pemeliharaan yang meliputi kandang penjodohan, kandang koloni, kandang tetas, dan kandang pembesaran, yang dapat mencapai angka Rp 2.000.000 untuk 10 kandang. Disusul dengan biaya peralatan yang dapat digunakan secara permanen dengan total biaya Rp 663.358.

Perencanaan biaya tetap bisa diasumsikan dalam penggunaan air dan listrik yang bisa diperkirakan mencapai Rp 120.000, disusul dengan perencanaan biaya operasional yang meliputi pakan dan obat obatan yang sudah lebih dari cukup dan biaya mencapai kurang lebih Rp 700.000, yang terdiri dari pakan buah, pakan hewan hidup, dan pakan jadi pabrikan (voer). 

Usaha perencanaan pengembangan Burung Jalak suren akan tetap hidup jika ada pemasukan dari penjualan yang dilakukan, proses perencanaan ini bisa kita lihat dari perkembangan pasar dengan asumsi penjualan anakan burung jalak suren, dengan kata lain usaha ini tidak memerlukan waktu yang cukup lama untuk segera balik modal. 

Jika diasumsikan dari 10 pasang burung jalak suren ini menghasilkan 2 anakan dan tetap hidup, dapat dikatakan mampu menghasilkan 40 ekor burung jalak suren, dengan harga Rp 480.000/ekor, maka pemasukan bisa mencapai Rp 19.200.000, dikatakan pemasukan tersebut bisa menutup seluruh perencanaan biaya awal yang dilakukan untuk membangun perencanaan budidaya burung jalak suren.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun