Mohon tunggu...
bansmjatim
bansmjatim Mohon Tunggu... Programmer - Staf Pengelola Data

Programer, Data Analis dan Pemanfaatan AI

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teknologi Pendidikan di Indonesia : Menjangkau yang Tak Terjangkau

31 Desember 2024   11:50 Diperbarui: 31 Desember 2024   11:42 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Implementasi teknologi pendidikan di daerah terpencil tidak akan berhasil tanpa pelatihan guru. Di Papua Barat, program pelatihan intensif dilakukan untuk meningkatkan keterampilan guru dalam menggunakan perangkat digital. Program ini juga mencakup pelatihan dalam mendesain materi ajar berbasis teknologi.

9. Dukungan dari Lembaga Nirlaba

Lembaga nirlaba seperti UNICEF dan Save the Children memberikan dukungan berupa perangkat digital dan pelatihan bagi siswa dan guru di daerah 3T. Di Sumba, program mereka membantu 1.500 siswa mendapatkan akses ke materi pendidikan digital untuk pertama kalinya.

10. Implementasi Sistem Pendidikan Berbasis SMS

Beberapa daerah tanpa akses internet menggunakan sistem pendidikan berbasis SMS. Guru dapat mengirimkan tugas dan materi melalui pesan teks, dan siswa dapat mengirimkan jawaban mereka dengan cara yang sama. Sistem ini telah digunakan di daerah pedalaman Sumatera dengan hasil yang cukup baik.

11. Solusi Listrik Tenaga Surya

Untuk mengatasi keterbatasan listrik di daerah terpencil, solusi tenaga surya digunakan untuk mengoperasikan perangkat teknologi pendidikan. Di Flores, sekolah-sekolah menggunakan panel surya untuk menghidupkan proyektor dan laptop, memungkinkan pembelajaran digital meski tanpa jaringan listrik konvensional.

12. Perpustakaan Digital Keliling

Program perpustakaan digital keliling di Lombok menggunakan kendaraan yang dilengkapi dengan komputer dan hotspot internet. Siswa dapat mengakses e-book, video pembelajaran, dan materi lainnya langsung dari perangkat mereka.

13. Aplikasi Pembelajaran Lokal

Pengembangan aplikasi pembelajaran berbasis lokal seperti "Belajar di Desa" di Kalimantan memungkinkan siswa mengakses materi yang relevan dengan budaya dan lingkungan mereka. Aplikasi ini dirancang sederhana untuk digunakan di perangkat dengan spesifikasi rendah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun