Mohon tunggu...
bansmjatim
bansmjatim Mohon Tunggu... Programmer - Staf Pengelola Data

Programer, Data Analis dan Pemanfaatan AI

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teknologi Pendidikan di Indonesia : Menjangkau yang Tak Terjangkau

31 Desember 2024   11:50 Diperbarui: 31 Desember 2024   11:42 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pembelajaran yang Fleksibel

Teknologi pendidikan memungkinkan pembelajaran yang fleksibel sesuai kebutuhan individu. Siswa dapat belajar kapan saja dan di mana saja melalui platform seperti Learning Management System (LMS). Dalam konteks pendidikan nonformal, hal ini sangat bermanfaat bagi pekerja yang ingin melanjutkan studi tanpa harus meninggalkan pekerjaan mereka.

Mendukung Guru dalam Proses Pembelajaran

Guru juga mendapat manfaat dari teknologi pendidikan. Dengan bantuan alat seperti presentasi interaktif dan analisis data siswa, guru dapat merancang pembelajaran yang lebih efektif. Sebagai contoh, Google Classroom menyediakan alat manajemen tugas yang mempermudah pekerjaan guru dalam memonitor perkembangan siswa.

Meningkatkan Kolaborasi

Teknologi memungkinkan kolaborasi antara siswa, guru, dan bahkan komunitas global. Misalnya, proyek kolaboratif menggunakan aplikasi seperti Padlet atau Trello memungkinkan siswa bekerja bersama dalam menyelesaikan tugas meskipun berada di lokasi yang berbeda.

Teknologi untuk Pendidikan Inklusif

Teknologi pendidikan memainkan peran penting dalam mendukung pendidikan inklusif. Dengan alat bantu seperti perangkat lunak text-to-speech atau aplikasi pembelajaran berbasis gambar, siswa dengan kebutuhan khusus dapat belajar bersama siswa lainnya tanpa batasan signifikan.

Efisiensi Administrasi Pendidikan

Penggunaan teknologi tidak hanya terbatas pada ruang kelas. Dalam manajemen sekolah, sistem seperti software manajemen pendidikan dapat mengotomasi administrasi, mulai dari pengisian nilai hingga pengelolaan kehadiran siswa. Hal ini mengurangi beban administratif guru dan staf sekolah.

Memberdayakan Pendidikan di Daerah Tertinggal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun