Siapa sih yang gak pernah denger kata “globalisasi”? Bahkan kata tersebut menjadi materi pembelajaran baik di jenjang SD bahkan sampai pada jenjang perkuliahan. Secara umum, arti globalisasi ini yaitu suatu proses tatanan masyarakat yang mendunia yang tidak lagi mengenal batas-batas wilayah suatu negara.
Dari pengertian tersebut kita tahu dan merasakan sendiri bahwa kini batas – batas wilayah dari suatu negara hampir tidak terlihat. Apalagi dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat pesat dewasa ini. Namun tidak selamanya globalisasi berdampak positif bagi perkembangan zaman.
Ingat nggak betapa jaman dulu segalanya lebih simpel dan rasa ingin tahu kita yang tergolong anak-anak di era 90-an sering meluap di otak kita? Sayangnya di jaman serba instan ini, anak-anak jaman sekarang bisa menemukan jawabannya secara langsung di search engine bertenaga internet. Sedangkan kita? Mungkin harus menunggu jawaban berhari-hari, berbulan-bulan, bahkan ada yang mengetahuinya beberapa tahun setelahnya! Rasa haus akan jawaban dan rasa penasaran itulah yang sekarang sudah jarang ditemukan pada anak-anak.
Momen momen ngumpul bareng pun kini terasa hambar. Dulu kalo ngumpul bareng temen – temen kita saling menceritakan hal – hal menarik bahkan ada yang curhat mengenai masalah kita masing – masing. Sekarang? Setiap ngumpul pasti pada nunduk semua, asyik update status, check in path, upload foto selfie di instagram, Update foto pake filter anjing di snapchat. Kebersamaan jadi terasa pudar.
Saya jadi ingat quotes dari Albert Einstein. Beliau mengatakan “I fear the day that technology will surpass our human interaction. Human will have a generation of idiots.” Benar saja, bagi saya hal itu sudah mulai terasa. Inilah salah satu dampak buruk dari globalisasi dalam perkembangan zaman. Perkembangan informasi yang diharapkan mampu menghapuskan jarak antar manusia nyatanya malah terbalik.
Walaupun begitu pasti ada pula dampak positif dari globalisasi. Semoga kita dapat dengan bijak menyikapi dampak negatif maupun positif dari globalisasi ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H