KESIMPULAN
Wabah pandemi yang terjadi mulai awal tahun 2019 menjadi salah satu pembelajaran yang sangat penting bagi perubahan pola hidup masyarakat di Indonesia bahkan di dunia. Program-program yang diselenggarakan oleh pemerintah melalui berbagai pihak berdampak positif sekaligus negatif bagi seseorang atau kelompok. Arus informasi yang beredar melalui berbagai media sosial nyatanya berpengaruh pada stigma negatif antar individu atau kelompok. Stigma tersebut justru menjadi virus yang lebih berbahaya daripada COVID-19.Â
Stigma negatif hanya bisa dihilangkan melalui social capital yang sejatinya sudah lama dimiliki oleh masyarakat Indonesia, yaitu gotong royong. Gotong royong menjadi salah satu obat yang paling efektif bagi penderita COVID-19. Alih-alih merasa khawatir, penderita COVID-19 semakin percaya diri akan kesembuhannya karena energi yang tersebar di lingkungannya sangat positif.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H