Kursi yang sudah difinishing dengan dicat hitam (foto: dok pri)
Apa yang sudah dikerjakan Muslih, sepertinya layak diapresiasi. Limbah berupa ban bekas yang sulit diurai, berkat kreatifitasnya mampu diolah menjadi kursi- kursi menawan. Memang, apa yang ia lakukan hanyalah inovasi sederhana, tetapi, tidak semua orang bisa melakukannya. Menjadi juragan sekaligus buruh bukan suatu hal yang mudah, terlebih lagi menyediakan lapangan pekerjaan bagi diri sendiri. Tetap semangat pak Muslih ! (*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!