Mohon tunggu...
Bamby Cahyadi
Bamby Cahyadi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis, Profesional Food and Beverages Business

Adalah penulis cerpen dan profesional di dunia restoran. Pernah bekerja di pelbagai industri restoran berskala nasional dan multinasional

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Customer Service dan Hospitality bagi Pelaku Bisnis Kuliner

18 Februari 2021   08:55 Diperbarui: 18 Februari 2021   19:28 2267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tulisan ini saya tujukan untuk pelaku usaha bisnis kuliner restoran atau kafe, baik yang berskala UMKM ataupun yang sudah berskala besar.

CUSTOMER SERVICE

Apa yang sebetulnya dibeli oleh pelanggan sewaktu mereka datang ke restoran atau kafe Anda?

Makanan dan minuman yang kita sajikan tidak bisa dipisahkan dengan bagaimana cara kita menyajikannya. Pelanggan sejatinya membeli "Service Experience", ketika mereka datang dan memesan makanan dan minuman di tempat kita.

Customer service yang sangat baik adalah bagian dari "experience" (pengalaman) secara keseluruhan yang akan selalu diingat oleh pelanggan sesudah makananan dan minuman yang mereka pesan disantap.

Persepsi pelanggan mengenai total service value (nilai pelayanan) tidak hanya didasarkan pada kualitas produk dan "cleanliness" atau kebersihan tempat usaha Anda saja, tetapi juga didasarkan pada bagaimana perasaan mereka sebagai hasil dari pelayanan yang mereka dapatkan.

DUA DIMENSI yang menciptakan quality customer service: Procedural Dimension dan Personal Dimension. Masing-masing sangat penting untuk memberikan quality service.

PROCEDURAL DIMENSION

Adalah sistem dan prosedur untuk memberikan produk dan atau pelayanan kepada pelanggan secara paripurna.

Sistem dan prosedur adalah panduan pelaksanaannya, dikenal dengan Standard Operating Procedure (SOP). Tujuan dari sistem dan prosedur adalah untuk memastikan konsistensi semua sumber daya manusia dan tidak menciptakan karyawan sebagai "robot".

PERSONAL DIMENSION

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun