karena
tak kuasa
tuk mengitariÂ
orbit terindah wajahmu
pusar segala jagad teduh
duh, kumasih  rindu bersimpuh
tegakah  engkau menyuruhku menjauh
kumasih rindu berkeluh
kusedia tambahkan
lubang lubang perahumu
masuki satu-satu
ke setiap lubang porimu
di pinggiran lautmu
kudigulung punggung lautmu
memuntahkanku ke tengah
hamparan  badai pasir
mencampurku
dengan  desir
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!