Hati menghutan, liar dan membelukar, yang menyeramkan. Lalu terhanyut, di hingar bingar, keresahan terdalam.
Di minggu kelam, perlu nyenyak dan diam, membakar bosan. Walau gusar, pikirkan masa depan, tidak tersamar.
Kelamnya hari, tergantung hati, yang memegang kendali. Jika maunya susah, susah jadinya, slalu gelisah. Jika berbahagia, aral melintang, bukan halangan. Kendala hati, bersumber dari dalam, memanen dendam.
Di minggu ini, bukanlah minggu kelam, meremuk redam. Tapi minggu yang cerah, gegap gairah, hidup yang indah.
Tak baik "ngobong ati", membakar hati, hangus sendiri. Dan menggetarkan gunung, runtuhkan mendung, gegara bingung.
Di minggu ini, salurkan iri, dan mengarahkan dengki. Merapatkan yang renggang, rasa ditenggang, di jalan lempang.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI