Masa depan "normal". Salah satu cara untuk melihat apa yang disebut ADHD adalah sebagai bagian dari spektrum perilaku manusia yang di masa lalu telah dianggap sebagai bagian dari rentang normatif.Â
Saat ini, ada gerakan untuk menerima ekstrem dalam distribusi perilaku sebagai "normal" dan tidak patologis. Dalam arti mewakili kelainan atau kondisi yang perlu ditangani secara medis.Â
Bagi Anderson, pertanyaan utamanya adalah sederhana, apa yang ingin kita jalani? "Untuk lingkungan dan kondisi dan masyarakat dan keluarga tempat kita berfungsi sehari-hari, apakah kondisi ini adaptif atau maladaptif? Itulah kuncinya." (BIS)
Sumber Referensi : 1) Larry Silver,M.D., is a member of ADDitude's ADHD Medical Review Panel, 2) The Neuroscience of the ADHD Brain, ADDitude Magazine Youtube Channel, 3) The neuroscience of ADHD, Laura McClure, TED-Ed.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI