Bahkan jika sudah tahu langganan seluk beluknya bisa datang langsung di tempat-tempat tukang bakar “iwak panggang” yang banyak bertebaran di desa-desa yang dekat dengan pantai. Inilah Jepara, unik dan khas, dan ini jarang kita dapatkan di kota-kota lain.
Dopen kali ini kangmas SuttO ingin menyajikan masakan kegemaran tentang iwak panggang itu yang dimasak ala resep sederhana wong ndeso yang dari kecil diolah oleh ibukku dan kangmas SuttO sangat suka meikmatinya, yaitu “pecel panggang iwak P”.
Pecel panggang iwak P adalah sajian iwak panggang dari jenis ikan Pari, dan oleh kebiasaan wong Jeporo disingkat “iwak P” yang dilafalkan P = Pe.
Berikut resep simpel ndeso-nya “panggang iwak P” :
Bahan :
Panggang ikan pari, yang sudah dibakar dan irisan-irisan seperti di gambar.
Kelapa muda, bukan yang degan tapi istilah wong Jeporo yang “gemothok” seperti yang biasa dipakai untuk membuat bothok.
Cabe rawit
Terasi jepara
Kencur
Garam secukupnya.