Kesejahteraan seperti dongeng semata, atau hanya kaum Borjuis yang mampu meraih segala gelimang kebahagiaan?
Kami kaum marjinal tidak pernah merasakan yang namanya bahagia, duka dan lara serta ketimpangan seperti sandang baju yang melekat pada diri kami.
Harus kemana lagi kami melanjutkan hidup?
Di negara sendiri kami di anggap sampah yang tidak guna.Â
Rumah kami di gusur, dan kami terusir di tanah kami sendiri dan kami di anggap binatang jalang.
Engkau perkosa hak hak kami..Â
Engkau rampas harga diri kami..Â
Engkau bunuh saudara-saudara kami dgn sistem yang kami tidak pahami.
Ibu pertiwi tolong lah kami..Â
Diam mu membuat kami luka..Â
Diam mu membuat kami semakin tidak mengerti tentang arah bangsa ini Â