Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Fenomenologi Agama

25 Februari 2024   10:45 Diperbarui: 25 Februari 2024   10:51 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan demikian, perburuan besar berkontribusi pada pembentukan masyarakat spektakuler  tampaknya ditakdirkan untuk mengejar maknanya yang semakin memudar dalam perkembangan gambar dan pertunjukan yang tiada henti. Menurut Michel Henry, dinamika ini mencerminkan pola dasar globalisasi dan menghasilkan pemerintahan sistemik dari barbarisme batin yang benar-benar meniadakan kehidupan dan menurunkan makna kehidupan ke dalam ekspresi kegembiraannya.  Dengan berubahnya kategori-kategori terkait kemajuan, popularitas, dan komodifikasi menjadi nilai-nilai sosial yang sakral, upaya tanpa henti untuk mencapai proyek yang disebut modernitas mencapai puncaknya, mungkin titik transisinya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun