Indonesia dan Struktur Organisasi di Bawah Kepemimpinan Multi-partai : Di dalam suatu organisasi, di samping bagan organisasi formal, mungkin ada apa yang penulis sebut sebagai "bagan organisasi bayangan", contoh yang mempengaruhi struktur organisasi dan kepemimpinannya. "Bagan organisasi bayangan" ini mungkin tidak terlihat oleh pihak luar namun akan dikenali oleh organisasi sebagai contoh pemimpin bersama yang menambah kepemimpinan yang dijalankan oleh pemimpin sebenarnya.
Pada contoh sebuah organisasi kecil dengan satu pemimpin dan asisten serta staf yang semuanya melapor langsung ke pemimpinnya, enam awan divisualisasikan dengan masing-masing mewakili satu atau lebih contoh kepemimpinan multi-partai: (1) Pemegang saham dan (co-) pemilik mungkin secara formal hanya berinteraksi dengan pemimpin, namun harapan mereka mungkin, khususnya di perusahaan kecil, Â diketahui oleh staf yang dapat dibayangkan menerima harapan mereka sebagai bagian dari kepemimpinan yang diterimanya;
Keluarga, teman, dan penasihat (profesional) mungkin menjalankan kepemimpinan informal jika mereka menjalankan bisnis secara aktif; keinginan dan saran mereka mungkin diterima sebagai kepemimpinan oleh staf Perusahaan. Serikat pekerja dan dewan kerja sebenarnya memiliki pengaruh langsung terhadap perusahaan (dari ukuran tertentu) dan meskipun mereka tidak menjalankan peran kepemimpinan, mereka dapat memberikan pengaruh besar terhadap pemimpin dan aktivitas kepemimpinannya. Pelanggan dan pasar mungkin menghadapkan organisasi dengan informasi dan tindakan yang diperlukan yang merupakan bagian dari kepemimpinan meskipun tidak diungkapkan dan diperintahkan secara formal oleh pemimpin; organisasi yang baik dan sukses mungkin  dipimpin oleh kebutuhan pelanggannya.  Komunikasi staf formal dan informal mungkin merupakan elemen multi-pihak yang paling langsung ketika pembicaraan antara pemimpin dan staf menggantikan kepemimpinan formal; hal ini sangat penting dalam budaya demokrasi seperti yang sering ditemukan di Skandinavia di mana kepemimpinan sebagian besar terdiri dari komunikasi informal.
Kepemimpinan Multi-partai Mempengaruhi Proses: Mengingat pengambilan keputusan dan proses kepemimpinan mengungkapkan beberapa elemen yang mempengaruhi pemimpin dan dengan demikian membentuk konsep kepemimpinan multi-partai. Mengadopsi teori diagram tulang ikan  untuk proses pemecahan masalah struktural, menunjukkan beberapa contoh elemen kepemimpinan multi-partai.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H