Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Apa Itu Solidaritas (11)

4 Oktober 2023   13:48 Diperbarui: 4 Oktober 2023   14:19 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Istilah  solidaritas dalam arti etis dan politis. Dari segi etika menghubungkannya dengan kewajiban moral yang sinkron dalam memberikan bantuan timbal balik antara orang-orang yang seangkatan, namun hal tersebut bukan merupakan suatu hak, melainkan tetap dalam kerangka kewajiban kewarganegaraan. Dari sudut pandang politik, hal ini menempatkannya di antara ekstrem individualisme dan komunisme. Dengan demikian, pada nilai-nilai kebebasan dan kesetaraan menambah solidaritas sebagai salah satu unsur kelengkapan sosial.

Seperti yang telah ditunjukkan, di tingkat hukum kita mulai berbicara tentang solidaritas (di luar konotasi yang sudah ada dalam hukum kewajiban), ketika dicari cara alternatif untuk menyelesaikan apa yang disebut "pertanyaan sosial." Dari sosiologi diusulkan interpretasi organikis terhadap masyarakat, yang menekankan pentingnya hubungan antara masing-masing bagian, terlepas dari fungsinya masing-masing dalam konteks umum.

Dari tingkat ekonomi, paradigma baru sosio-politik cara ketiga, sebagian besar tidak ada yang dilakukan selain mengingat rumusan ketiga dari imperatif kategoris Kantian, yang disebut rumusan tujuan dalam dirinya sendiri "bertindak sedemikian rupa sehingga menggunakan kemanusiaan baik dalam diri Anda maupun dalam pribadi orang lain selalu pada saat yang sama sebagai tujuan, tidak pernah hanya sebagai sarana." Dan mungkin saja dengan menekankan kebenaran universal ini melampaui semua strata sosial dan akhirnya mengilhami kita semua dengan prinsip-prinsip moral yang agung, sehingga "niat baik" Kantian menempatkan kita pada jalan menuju masyarakat yang baik.

Sebagai dukungan terhadap Negara Sosial, solidaritas datang dari tangan solidarisme, yaitu gerakan Perancis yang didedikasikan untuk pengembangan "jalan ketiga", yaitu pencarian bentuk koeksistensi sosial yang menolak individualisme kapitalis dan kapitalisme kolektivisme komunis.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun