Mohon tunggu...
APOLLO_ apollo
APOLLO_ apollo Mohon Tunggu... Dosen - Lyceum, Tan keno kinoyo ngopo

Aku Manusia Soliter, Latihan Moksa

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Martin Bubber Komunikasi dan Kesadaran

3 September 2023   17:25 Diperbarui: 3 September 2023   19:20 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejarah ilmu pengetahuan mencatat banyak upaya untuk mengidentifikasi pemikiran dan bahasa, untuk mereduksi yang satu menjadi yang lain. Upaya tersebut masih dilakukan hingga saat ini. Hal ini diungkapkan, misalnya, dalam pernyataan seperti "akal adalah bahasa" atau "semua filsafat adalah tata bahasa". Pengertian bahasa sebagai struktur yang sangat abstrak yang terdiri dari sistem aturan universal (tata bahasa universal) yang menghasilkan kalimat linguistik, sangat cocok dengan sifat pemikiran universal, dan ini mengarahkan sebagian orang untuk mengidentifikasi universal linguistik formal dengan struktur kategoris. pemikiran.

Kesadaran mencerminkan kenyataan, tetapi ucapan melambangkan kenyataan dan mengungkapkan pikiran. Berbicara belum berarti berpikir. Ini adalah sebuah basa-basi dan terlalu sering dikonfirmasi oleh kehidupan. Jika tindakan berbicara saja menunjukkan adanya pemikiran, seperti yang pernah dikatakan Feuerbach, maka orang yang paling banyak berceloteh adalah orang yang paling banyak berpikir. Berpikir berarti mengetahui, mengetahui; berbicara berarti berkomunikasi. Dalam proses berpikir seseorang menggunakan materi verbal dan pikirannya dibentuk, dibentuk dalam struktur tutur. Pekerjaan yang diperlukan untuk merumuskan pikiran dalam ucapan dilakukan kurang lebih secara tidak sadar. Ketika berpikir, seseorang mengerjakan konten kognitif dan menyadarinya, sementara selubung pemikiran mungkin tetap berada di luar kendali kesadaran atau hanya dikendalikan pada bidang umum. 

Pikiran hendaknya tidak dibayangkan sebagai semacam "awan yang melayang di atas", yang membuka dan menghujani kata-kata. Kita tidak bisa setuju dengan pernyataan  hubungan antara bahasa dan pikiran telah terbentuk sedemikian rupa sehingga, di satu sisi, terdapat pemikiran, atau gagasan, yaitu sesuatu yang berlangsung dalam kesadaran dan hanya dapat diamati secara introspektif, sedangkan pada sisi lain, ada pemikiran atau gagasan. di sisi lain, ada struktur semantik, filter utama yang harus dilewati pikiran sebelum diwujudkan dalam suara. 

Pidato berfungsi tidak hanya untuk mengungkapkan, menyampaikan suatu pemikiran yang telah terbentuk. Pikiran dibentuk dan dirumuskan dalam ucapan. apa yang terjadi dalam kesadaran dan hanya dapat diamati secara introspektif, sedangkan, di sisi lain, terdapat struktur semantik, filter utama yang harus dilalui oleh pikiran sebelum diwujudkan dalam suara. Pidato berfungsi tidak hanya untuk mengungkapkan, menyampaikan suatu pemikiran yang telah terbentuk. Pikiran dibentuk dan dirumuskan dalam ucapan. apa yang terjadi dalam kesadaran dan hanya dapat diamati secara introspektif, sedangkan, di sisi lain, terdapat struktur semantik, filter utama yang harus dilalui oleh pikiran sebelum diwujudkan dalam suara. Pidato berfungsi tidak hanya untuk mengungkapkan, menyampaikan suatu pemikiran yang telah terbentuk. Pikiran dibentuk dan dirumuskan dalam ucapan.

Citasi:Martin Bubber:

  • Between Man and Man. Trans. Ronald Gregor-Smith. New York: Routledge, 2002.
  • I and Thou. Trans. Ronald Gregor-Smith. New York: Scribner, 1984.
  • I and Thou. Trans. Walter Kaufmann. New York: Simon and Schuster, 1996.
  • The Knowledge of Man: Selected Essays. Trans. Maurice Friedman and Ronald Gregor-Smith. Amherst, N.Y.: Prometheus Books, 1998.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun