Dietetika hipokrates mendominasi pengobatan di Barat selama lebih dari 2000 tahun. Pengetahuan empiris, ditolak dengan munculnya karbohidrat medis dengan penemuan vitamin, atau lipid, kemudian kolesterol. Tapi doktrin medis ilmiah ini kemudian jatuh ke dalam domain populer. Itu bertahan dalam praktik kuliner tertentu (makan melon dengan ham mentah, pir dalam anggur untuk pencuci mulut, minum pencernaan di akhir makan) atau dalam saran diet tertentu dari nenek kita (jangan minum sambil makan). Ada  kepercayaan Hippocrates yang bertahan dalam beberapa teori makanan sehat dan vegetarian.
bersambung
**)Tulisan ini adalah sambungan dari tulisan sebelumnya pada 8 Desember 2020- dengan  judul "Sadulur Papat Lima Pancer (Kajian Filsafat Roh Jawa 5)",
 Klik untuk baca: https://www.kompasiana.com/balawadayu/5fcf9b67d541df4479616965/sadulur-papat-lima-pancer-kajian-filsafat-roh-jawa-5
Kreator: APOLLO_ Apollo_Academic Tools
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H