Kekuatan itu mewakili bentuk tertentu dari non-makhluk relatif lebih baik dipahami dengan gagasan privasi, yang digunakan Aristotle  untuk mengklarifikasi makna kekuasaan.  suatu zat memiliki kapasitas, atau potensi tertentu, secara sederhana berarti  zat itu saat ini dicabut dari cara keberadaan itu, yaitu,  kekurangan itu terjadi pada suatu subjek, dan bukan secara mutlak. Kita akan melihat secara lebih rinci, dalam Fisika, menganalisis penjelasan Aristotle  tentang perubahan, cara sesuatu menjadi ada dari kekurangannya.
Citasi:
- Ackrill, J. L., 1963, Aristotle: Categories and De Interpretatione, Oxford: Clarendon Press.
- Furth, Montgomery,1985, Aristotle's Metaphysics 7--10, Indianapolis: Hackett
- Kirwan, C. A., 1971, Aristotle: Metaphysics Books Gamma, Delta, and Epsilon, Oxford: Clarendon Press
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H