Belum lagi alienasi kesenjangan pendidikan, social ekonomi, dan kedatangan pendatang 2x lebih besar berkembang atau semacam transmigrasi penduduk professional ke Kalimantan. Artisipasi kesenjangan dalam semua tatanan mesti di tata dalam rerangka keadilan, dan harmoni tetap terpelihara.
Semua akumulasi sejarah masa lalu itu dan tindakan pemindahan ibu kota Negara menghasilkan alienasi dan paradox  akibatnya kondisi ini membuat semacam kemarahan, dan kecemburuan alam tidak bisa cegah dipahami dalam kerangka logika, sampai kepada transposisi penyatuan struktur masyarakat tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H