Mohon tunggu...
Bung Baladil
Bung Baladil Mohon Tunggu... Wiraswasta - Pejalan Kaki

'Hidup adalah susunan Kenangan, Oleh karena Itu buatlah Hari-harimu dengan Kenangan Yang Indah, yang akan membuatmu tersenyum ketika mengingatnya di kemudian hari'

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

“Kartini” Kecil yang Melawan Arus

21 April 2016   17:51 Diperbarui: 21 April 2016   17:57 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ia ingin membuka pikiran masyarakat untuk memberikan ruang kepada “Kartini-kartini” kecil melanjutkan pendidikan.
Jelas saja, bagaikan berita yang disambar petir saat itu, dikmapungnya, ia menjadi trending topic.

Dengan begitu, Sudah pasti, hari itu ia dianggap sebagai salah satu wanita yang berani melawan arus, wanita yang berbeda dengan wanita lainnya. Bukan hanya cemohan dari keluarga yang ia dapatkan, namun bahasa yang tidak nyaman ditelinga sudah tersebar di seluruh pelosok kampung, bahkan tidak menunggu waktu lama, berita itu sudah tersebar cepat di seluruh pelosok desa, walau tanpa harus termuat di surat kabar saat ini.

Berbagai fitnah mulai terdengar disana sini, mulai dari bahaya perempuan berada jauh di daerah lain tanpa keluarga, "Kartini" kecil itu difitnah akan bersama lelaki yanga bukan muhrim di daerah lain, hingga bahaya hamil di luar nikah menjadi ancamannya.

Kini perlawanan sudah terlanjur ia kobarkan, Tapi ia sadar betul, melawan mereka bukan harus dengan mengangkat suara, tapi memberikan gambaran yang positif dan persuasif, serta dengan komitmen yang tinggi untuk mencapai apa yang dicita-citakan, sehingga melawan apa yang mereka pikirkan selama ini.

Sungguh, perlawanan itu menjadi hal yang paling menyedihkan baginya, namun juga menjadi ajang pembuktian bagi “Kartini” kecil yang berpikir dewasa itu,,,…..”BERSAMBUNG…….”,….

Baubau, 21 April 2016

Bung_Baladil

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun