“Berdiet dan temani mak puasa sekalian dapat pahala!” tegas perempuan itu sambil menuangkan nasi dan lauk ke piringnya sendiri.
“Nggak mau!!!” seru suami, si sulung dan si bungsu berbarengan.
Perempuan ini, ada-ada saja. Ia yang puasa malah seluruh keluarga juga dibuat seperti harus berpuasa bersamanya.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!