Berbagai Macam Manfaat Shalat bagi Kesehatan

Secara terminologi, doa adalah ucapan dan perbuatan khusus yang diawali dengan takbiratul ikrom dan diakhiri dengan salam.Shalat merupakan rukun amal yang paling utama diantara rukun Islam lainnya, karena memiliki pengaruh yang menguntungkan bagi keadaan akhlak manusia.Melaksanakan shalat hukumnya wajin 'aini bagi setiap muslim yang telah baligh dan berakal (Herawati ,2005), sebagaimana firman Allah : "dan tidaklah mereka diperintah kecuali agar mereka hanya beribadah/menyembah kepada Allah saja, mengikhlaskan keta'atan kepada Nya dalam (menjalankan) agama dengan hanif (lurus), agar mereka mendirikan salat dan menunaikan zakat, demikian itulah agama yang lurus". (QS AlBayyinah :5).

Sholat dalam Islam memiliki kedudukan yang istimewa dan tidak bisa disamakan dengan ibadah lainnya dan merupakan tiang agama islam. Shalat adalah kewajiban yang tidak pernah berhenti, sekalipun dalam keadaan takut, sebagaimana firman Allah dalam surat Al Baqarah : 238-239, yang artinya: " Peliharalah segala salat(mu) dan (peliharalah) salat wustha. Jika kamu dalam keadaan takut (akan bahaya), maka salatlah sambil berjalan atau berkendaraan. Kemudian bila kamu telah aman, maka sebutlah Allah (salatlah) sebagaimana Allah telah mengajarkan kepadamu apa yang belum kamu ketahui."

Diwajibkan untuk melaksanakan shalat dalam keadaan berwudhu,dan dianjurkan memperbaharui wudhunya.Wudhu dilakukan menggunakan air yang bersih dengan cara membasuh kedua telapak tangan dan mencuci lubang hidung, baru kemudian membasuh muka, lengan bawah, mengusap rambut termasuk daun telinga, dan kaki. Semua dilakukan minimal sebanyak 3 kali.Setelah itu,baru diperbolehkan untuk melaksanakan shalat.

Sebagai umat Islam, kita memiliki cara yang sangat efektif untuk mengatasi masalah , yaitu melalui kesabaran dan shalat. Allah SWT berfirman : "Wahai orangorang yang beriman, mintalah pertolongan kepada Allah dengan sabar dan sholat. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar." (QS Al Baqarah : 153).Berbagai manfaat yang dapat diperoleh bagi kesehatan saat melaksanakan shalat,antara lain:

1. Shalat adalah cahaya dan petunjuk bagi orang beriman. Shalat dapat menjadi sarana untuk mendatangkan kebahagiaan bagi jiwa orang beriman, dan juga dapat memberikan dampak positif bagi hati.

2. Kebersihan

Sebelum shalat, kita harus berwudhu. Secara syar'i wudhu berguna untuk menghilangkan hadas kecil agar sah dalam melaksanakan ibadah, terutama shalat. Wudhu juga sangat bermanfaat bagi kesehatan. Anggota tubuh yang dibasuh saat wudhu yaitu anggota tubuh yang sering terbuka. Anggota tubuh kita yang terbuka sangat rentan didatangi mikroba, seperti yang keberadaannya normal,simbiosis mutualisme (keberadaan membantu kulit, misalnya dalam sistem pertahanan), serta mikroba yang bersimbiosis komensal (keberadaannya tidak menimbulkan kerugian/penyakit), serta potensi patogen (oportunistik: mikroba penyebab penyakit). Saat berwudhu, air membantu menghilangkan kotoran, sisa sel kulit mati, dan meminimalisir kuman dari permukaan kulit. Menurut para ahli di lembaga tersebut penelitian trombosis di London, jika Seseorang selalu mandi atau membasuh anggota tubuhnya, maka akan memperbaiki dan melancarkan sistem peredaran darah. Bahkan dari suara gemericik air dan kesejukannya, saraf akan mengalami pelepas ketegangan sekaligus memulihkan kemampuan kerja pada otot kita.

Ketika berwudhlu, kita juga dianjurkan berkumur, bersiwak (gosok gigi), membersihkan hidung, dan membersihkan sela-sela jari tangan dan kaki. Rasulullah SAW pernah mengingatkan kepada umatnya : "Alangkah baiknya orang-orang yang mau menyela-nyela? Mereka bertanya : Siapa mereka wahai Rasulullah? Beliau menjawab : Mereka adalah yang mau menyela-nyela dalam wudhlu dan dari makanan, dalam wudhlu adalah dengan berkumur, menghisap air hidung, dan menyelanyela jari-jemari mereka pada saat wudhlu, sedangkan menyela-nyela gigi adalah membersihkannya dari bekas makanan. Sesungghnya yang paling menjengkelkan kedua malaikat adalah ketika mereka melihat bekas makanan disela-sela gigi mereka sedangkan mereka mendirikan sholat". (HR. Ahmad dari Abu Ayub).

3. Stretching (peregangan otot)

Peregangan sangat penting untuk otot yang tegang dan kaku setelah beraktivitas, sehingga bisa menjadi lebih rileks. Pada aktivitas seperti shalat, peregangan biasanya terjadi pada otot di bahu, punggung, kaki belakang, paha depan, dan betis. Jika kita tidak menyadari bahwa otot bahu kita bisa menjadi tegang, hal itu bisa terjadi saat kita sedang berpikir. Peregangan terjadi pada saat gerakan takbir dan rukuk .Dengan melakukan gerakan rukuk yang benar menurut syariat Islam minimal lima kali sehari tadi malam, maka Insya Allah kelenturan pada leher, punggung, pinggang, pinggul, paha dan betis akan terjaga dengan baik. Sedangkan otot paha depan dan betis akan meregang saat duduk di antara dua sujud. Pada posisi duduk ini, selain diregangkan, otot betis juga dipijat, ditekan oleh paha(Herawati,2005).

4. Membuat otak sehat

Saat kita sujud, posisi hati lebih tinggi kepala. Dalam posisi ini volume darah akan meningkat di kepala. Ini berarti peningkatan nutrisi yang masuk ke otak dan meningkat sisa makanan yang keluar dari otak saat kepala diangkat. Dalam kondisi normal ada beberapa saraf di otak yang tidak masuk ke aliran darah. Sedangkan setiap inci dari otak manusia membutuhkan cukup darah untuk bekerja dengan cara yang lebih konvensional. Saat shalat, dalam posisi sujud, saraf di semua bagian otak bisa terisi darah sehingga dia bisa berfungsi lebih baik (Davita Purnavanti, 2004)

5. Relaksasi

Mata hanya tertuju pada sajadah dan pernapasan yang teratur serta bacaan sholat akan membuat kita lebih rileks. Apalagi lagi dengan memahami makna bacaan doa tersebut, akan menambah keimanan kita kepada Allah SWT, serta mengabulkan doa orang yang berdoa. Ini akan membuat kita lebih tenang (Darwin Bahar, 2005)

6. Shalat dapat mendeteksi osteoporosis

Osteoporosis adalah suatu kondisi di mana tulang menjadi tipis dan rapuh. Ini dapat terjadi pada usia yang lebih tua, sebagai akibat dari faktor-faktor seperti usia, genetika, dan pilihan gaya hidup. Jika kualitas tulang bagus di usia 28 tahun, osteoporosis sulit terjadi. Namun, jika kualitas tulang buruk, osteoporosis mudah berkembang. Takbir adalah meregangkan otot bahu dengan mengangkat kedua tangan dan membuka jari-jarinya lurus ke atas, tidak merentang dan tidak memegang, mengangkatnya setinggi bahu. Tangan meregangkan otot bahu agar aliran darah yang membawa oksigen lancar. Otot yang kuat akan meringankan pekerjaan dan membantu meregangkan tulang belakang di dada. Berdiri adalah pereganganotot dada. Ruku' adalah membengkokkan tulang belakang. Meluruskannya adalah meregang ruang antar tulang dan otot punggung. Sujud adalah peregangan maksimal otot punggung dan bahu. Duduk adalah peregangan tulang belakang beserta ligamen dan ototnya dengan empat gaya memutar (rotasi).

               

Secara singkat, manfaat sholat adalah membuat kita menjadi lebih bersih, lebih segar, dan lebh tenang. Manfaat ini hanya didapat jika sholat dilakukan dengan tenang, tidak buruburu (tuma'ninah). Sebagai perbandingan, stretching pada senam dilakukan minimal dalam 4 hitungan (Herawati,2005).