Mohon tunggu...
Bain Saptaman
Bain Saptaman Mohon Tunggu... Administrasi - guru

aku adalah ..Musik....liverpool...the beatles...kopi....sepeda..vegetarian...... "AKU BERONTAK....maka aku ADA"....

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Candi Selogriyo, Keindahan yang Ternoda

2 Juni 2016   20:33 Diperbarui: 2 Juni 2016   21:16 317
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat saya dan istri berkunjung ke sana pertama, kami menggunakan GPS tradisional. Emang ada? Ya.... bila selama ini kita terikat sama jaringan internet maka GPS tradisional terikat pada jaringan sosial. Yaitu, cukup bertanya kepada warga-warga lokal. Mereka akan dengan senang hati menunjukkan tempatnya. Bahkan, saat berpapasan dengan mereka, mereka tak segan berkata

“monggo pinarak” alias “silakan mampir”

Bayangkan mereka tidak sedang ada di rumah, tapi mempersilakan kami mampir ke rumahnya. Memang, ini Cuma lips service atau basa-basi tapi hal-hal seperti inilah yang membuat kami kerasan dan senang. Mungkin, sikap seperti ini sudah hilang di daerah-daerah wisata yang sudah terjamah modernisasi

Namun, kunjungan ke candi Selogriyo juga menyisakan sebuah kemirisan. Betapa tidak, candi nan anggun dan cantik ini telah DIPERKOSA oleh para vandalis dengan mengukir nama-nama mereka pada bebatuan candi. 

seloedit-5750325b6723bd2813782ac7.jpg
seloedit-5750325b6723bd2813782ac7.jpg
Mereka para perusak ini ingin meninggalkan namanya pada bebatuan kuno ini, namun mereka lupa nama mereka justru akan dikenang sebagai PERUSAK oleh generasi-generasi selanjutnya. Masihkah mereka akan berbangga diri? Mereka lupa ADAB berkunjung ke suatu objek wisata...

TINGGALKAN JEJAK KAKI  (bukan sampah...apalagi nama-nama yang merusak keindahan obyek wisata).

Selain itu, pada bagian dalam Candi terdapat tulisan DILARANG PACARAN. Ini membuktikan bahwa banyak pengunjung yang menyalahgunakan candi molek ini sebagai ajang pelampiasan nafsu.

akuselo9-5750329e83afbdff28749e69.jpg
akuselo9-5750329e83afbdff28749e69.jpg
Anda tertarik berkunjung ke candi nan elok ini?

Candi Selogriyo berada di lereng timur kumpulan tiga bukit, yakni Bukit Condong, Giyanti, dan Malang, dengan ketinggian 740 mdpl. Secara administratif, candi ini berada di Desa Candisari, Kecamatan Windusari, Kabupaten Magelang. Route yang terdekat adalah jalur Magelang-Bandongan. Sesampai di Pasar Bandongan belok ke kanan menuju kecamatan Windusari. Di sebuah pertigaan terdapat papan petunjuk arah ke candi. Silakan dicari, hehehehe

Pelatarannya yang luas cocok buat tiduran dan istirahat 

akuselo8-57503306b07a61e10862f73d.jpg
akuselo8-57503306b07a61e10862f73d.jpg
Dan cocok juga buat menikmati keindahan alam bersama kekasih hati heheheheh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun