Hal sederhana namun sangat begitu penting apabila diterapkan dengan sungguh-sungguh. Agar selama masa pembelajaran terbatas di sekolah terhindar dari virus dan penyakit.
"Adanya kegiatan seperti ini tentu membuat kami sebagai guru merasa terbantu dalam mengondisikan seperti apa peserta didik menjaga diri di sekolah dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Tentunya ini sangat bermanfaat di masa pandemi virus covid 19 seperti saat ini," ungkap Sugeng.
Sementara Ketua Tim Pengabdian Dosen, Dr. Mustiningsih, M.Pd mengatakan kegiatan penyuluhan dan pelatihan penerapan PHBS di lingkungan sekolah merupakan bentuk kepeduliaan perguruan tinggi kepada masyarakat.Â
Terutama di masa pembelajaran tatap muka terbatas seperti saat ini pemahaman tentang PHBS begitu diperlukan sebagai upaya preventif mencegah terjadinya klaster baru penularan virus covid 19 dari kegiatan pembelajaran tatap muka terbatas di sekolah.
"Kegiatan ini merupakan bagian dari peran perguruan tinggi dalam membantu sekolah agar siap menghadapi situasi kehidupan new normal di masa pandemi seperti saat ini. Jangan sampai aktivitas pembelajaran di sekolah secara terbatas menjadi pusat penularan virus sehingga PHBS perlu diterapkan dengan baik di sekolah sebagai upaya pencegahan," beber Mustiningsih.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H