Mohon tunggu...
BAGUS SUGI YANTO
BAGUS SUGI YANTO Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA DUTA BANGSA

artikel yang saya buat yang mana untuk mengerjakan tugas serta berguna bagi orang lain yang membutuhkan pengetahuan tambahan yang sesuia dengan artikel saya. salam kreatif.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

UAS Pendidikan Agama Islam

17 Januari 2024   09:48 Diperbarui: 17 Januari 2024   09:54 179
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peran ekonomi Islam dalam kesejahteraan umat terletak pada konsep distribusi kekayaan yang adil, perlindungan hak-hak individu, dan dukungan terhadap kegiatan ekonomi yang menghasilkan manfaat sosial. Zakat, sebagai bentuk sumbangan wajib dari kekayaan kepada yang membutuhkan, menjadi instrumen utama dalam mengurangi kesenjangan sosial dan memberikan kesejahteraan kepada kaum yang kurang mampu.

Ekonomi Islam juga mendorong kegiatan ekonomi yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. Prinsip-prinsip ini bertujuan untuk menciptakan masyarakat yang seimbang, di mana kekayaan dan sumber daya didistribusikan secara adil, dan kegiatan ekonomi dilaksanakan dengan memperhatikan nilai-nilai moral dan etika.

Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, ekonomi Islam diharapkan dapat berkontribusi secara positif terhadap kesejahteraan umat, menciptakan lingkungan ekonomi yang stabil, adil, dan berkelanjutan.

2. Mengapa akhlak dalam mempengaruhi hubungan manusia dalam Masyarakat?

Jawaban :

Akhlak, atau moralitas dan etika individu, memiliki peran yang sangat penting dalam mempengaruhi hubungan manusia dalam masyarakat. Berikut adalah beberapa alasan mengapa akhlak memainkan peran krusial dalam dinamika hubungan sosial:

1. Kepercayaan dan Kehormatan: Individu dengan akhlak yang baik cenderung memenangkan kepercayaan dan kehormatan dari orang lain. Kepercayaan dan kehormatan ini menjadi dasar untuk membangun hubungan yang sehat dan kuat.

2. Respek dan Empati: Akhlak yang baik mencerminkan kemampuan untuk memberikan respek kepada orang lain dan merasakan empati terhadap perasaan mereka. Ini menciptakan lingkungan sosial yang saling peduli dan mendukung.

3. Kerjasama dan Keharmonisan: Individu dengan akhlak yang baik lebih mungkin untuk terlibat dalam kerjasama dan menciptakan harmoni dalam hubungan sosial. Mereka cenderung menghindari konflik yang tidak perlu dan berkontribusi pada suasana yang positif.

4. Pemberdayaan Masyarakat: Akhlak yang positif berkontribusi pada pemberdayaan masyarakat. Individu yang memegang nilai-nilai moral dan etika yang baik dapat menjadi teladan bagi orang lain, memotivasi untuk berbuat baik dan meningkatkan kesejahteraan bersama.

5. Pengaruh Positif: Akhlak yang baik memiliki efek domino dalam masyarakat. Individu yang menunjukkan perilaku etis dapat mempengaruhi orang-orang di sekitarnya untuk mengadopsi nilai-nilai yang sama, menciptakan lingkungan sosial yang lebih baik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun