-kepada mereka yang masih memendam derita
asap mengepul
kian hari kian meluas
pagi hari terbangun
mencium busuknya lumpur
menahun tanpa surut
menahun terus menyulut
api-api keadilan
suluk pengungsian
mengakar pembodohan
kesalahan manusia
mempermainkan alam.
lumpur nestapa
lumpur sengsara
tenggelamkan puluhan desa.
membebani dosa.
lumpur nestapa,
oleh-oleh
calon presiden kaya raya.
lumpur derita
lumpur malang
33 sekolah terbenam
dibawah lumpur jahanam.
mengeram tangisan
menitih penebusan.
lumpur derita
lumpur sengsara
hingga kini,
rumah sebenarnya masih mimpi.
kudus,april,2012
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H