Mohon tunggu...
badru tamam
badru tamam Mohon Tunggu... Mahasiswa - Belajar menebar kebermanfaatan

Dengan menulis kau akan dikenang oleh mereka yang pernah membaca tulisanmu. Menulis akan membuatmu tetap hidup dan abadi melampaui waktu.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Konsep Akhlak dan Etika Perspektif Al-Ghazali

4 Agustus 2024   16:00 Diperbarui: 4 Agustus 2024   16:03 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Maka, dari metode spiritual inilah imam al-Ghazali mempunyai keyakinan bahwa akhlak bisa dirubah, dibentuk dan diarahkan ke arah yang baik. Akhlak bisa dikonstruksikan dan diorientasikan pada hal yang baik secara agama.


Tiga metode mencapai akhlak yang mulia
Imam al-Ghazali menjelaskan pencapaian akhla yang mulia dengan tiga metode ini:
Pertama, akhlak yang baik bisa dicapai melalui rahmat dan kasih sayang dari Allah SWT. Kedua, dengan metode mujahadah (sungguh-sungguh dalam memerangi hawa nafsu) dan riyadhah (latihan diri secara terus-menerus). Metode mujahadah dan riyadhah ini dilakukan dengan berusaha keras dan membiasakan diri dengan perbuatan-perbuatan yang baik dan mulia. Ketiga, metode peniruan (taqlid). Ini metode yang paling rendah. 

Metode ini didapatkan dengan cara memperhatikan orang-orang yang baik dan banyak bergaul sehingga bisa meniru akhlak atau tindakan yang baik tersebut. Karena, menurut al-Ghazali manusia secara alami itu suka meniru. Seseorang tanpa disadari bisa meraih kebaikan dan keburukan itu karena meniru kebiasaan orang lain.

Melalui pendidikan dan pelatihan rohani yang dijalankan secara konsisten, intensif dan kontinu, nilai-nilai moral dan akhlak yang baik pasti akan melekat dalam diri seseorang dan akan terbiasa berperilaku baik. Dengan demikian, aspek-aspek metode dalam pendidikan akhlak mulia bisa membantu manusia mencapai tujuan besarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun