Mohon tunggu...
Bades Literasi
Bades Literasi Mohon Tunggu... Editor - Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur

KKN-Tematik Kelompok 125 Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Panen! Mahasiswa KKN-T 125 UPNVJT Ajak Masyarakat Mandiri Pangan Melalui Pawon Urip

13 Juni 2022   19:19 Diperbarui: 13 Juni 2022   19:50 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

LUMAJANG, Mahasiswa KKN-T 125 UPN Veteran Jawa Timur bersama dengan perangkat desa serta ibu-ibu PKK Desa Bades bekerja sama untuk menghidupkan kembali Pawon Urip di Desa Bades. 

"Pawon urip merupakan salah satu dari 10 program wajib PKK yang menjadi penggerak atau sebagai gagasan untuk meningkatkan rasa gotong royong pada masyarakat" ungkap Bapak Sahid selaku Kepala Desa Bades. 

Kegiatan menghidupkan pawon urip kembali dimaksudkan sebagai salah satu syarat untuk mengikuti lomba desa, dimana Desa Bades ditunjuk untuk menjadi perwakilan lomba desa dari Kecamatan Pasirian untuk tingkat Kabupaten.

Terlepas dari itu, menurut Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang, Ny. Musfarina Thoriq mengungkapkan bahwa Pawon urip mampu mengajak masyarakat untuk berdaya dan mandiri dalam ketahanan pangan. Hal itu beliau sampaikan ketika sosialisasi pembinaan ibu-ibu ketua Pokja dan ibu-ibu PKK terkait dengan 10 program wajib PKK pada 25 Maret 2022 lalu.

Pembinaan Ibu-Ibu PKK (Dokpri)
Pembinaan Ibu-Ibu PKK (Dokpri)

"Masyarakat bisa berdaya secara mandiri, dengan Pawon urip masyarakat diajak menanam tanaman sayur, tanaman obat, bumbu dapur dan rempah sehingga dapat memenuhi kebutuhan dapur bagi keluarga tanpa perlu belanja," ungkap Ning Farin sapaan akrab Ketua TP. PKK Kab. Lumajang.

Pengerjaan Pawon Urip oleh mahasiswa KKN-T 125 UPN Veteran Jawa Timur dilaksanakan mulai tanggal 28 Maret 2022 lalu dimulai dengan pengarahan pembuatan kokedama kemudian dilanjut dengan mengumpulkan barang  bekas seperti bungkus refill minyak goreng, toples bekas, drigen bekas dan botol plastik. Konsep pada pawon urip desa Bades ini lebih kepada memanfaatkan lahan yang tidak terlalu lebar namun tetap mengusahakan tanaman dapat dimanfaatkan oleh masyarakat.

Pembuatan Kokedama bersama Ibu - Ibu PKK
Pembuatan Kokedama bersama Ibu - Ibu PKK
Pembuatan Kokedama
Pembuatan Kokedama
Dengan memanfaatkan lahan yang memang tidak begitu luas, mahasiswa KKNT 125 UPN Veteran Jawa Timur berusaha untuk tetap memanfaatkan lahan dengan maksimal. Tanaman yang ditanam meliputi selada hijau, selada merah, bayam merah, cocor bebek, daun pandan, tanaman strawberry, lidah buaya, mint, seledri, daun bawang, sirih gading dan tanaman toga.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi
 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun